Papua Memanas
Polisi Dianggap Kepung Kantor YLBHI
di gedung YLBHI, Jakarta, ratusan anggota Brimob bersiaga tepat di luar gedung itu.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Siang tadi, Rabu (09/11/2011), saat diskusi "Membongkar kejahatan PT Freeport, Koorporasi Tambang dan Negara Terhadap Rakyat" yang di gelar oleh Solidaritas Buruh PT Freeport, di gedung YLBHI, Jakarta, ratusan anggota Brimob bersiaga tepat di luar gedung itu.
Kebetulan pada saat yang bersamaan, sejumlah mahasiswa tengah menggelar aksi di depan gedung tersebut, maka Budi Wardoyo, sang moderator diskusi tidak ambil pusing akan keberadaan ratusan anggota Brimob itu
Menurutnya, sejak pukul 09.00 wib, para anggota Polri itu berada disejumlah titik di dalam wilayah kantor YLBHI, mulai dari kanton, hingga halaman depan.
"Sampai demo selesai, dan demonstran pulang, tapi kok mereka (anggota Polri) itu masih berkumpul di kawasan YLBHI," katanya.
Budi mencurigai bahwa berkumpulnya anggota Polri di seputaran gedung YLBHI, bukan hanya untuk mengamankan aksi mahasiswa. "Tapi juga untuk mengintimidasi kami, yang berdiskusi untuk membongkar kejahatan PT Freeport," tambahnya.
Ia menduga hal tersebut bisa terjadi karena banyak pihak yang tidak menginginkan dosa-dosa PT Freeport dibongkar, sehingga aksi-aksi intimidasi dilakukan.
Atas insiden hari ini, Kontras, sebagai salah satu pihak yang diundang hadir pada diskusi akan melayangkan surat keberatan ke Polda Metro Jaya. (NURMULIA REKSO PURNOMO).