Ramadhan 2011
Kenali Modus Pembiusan di Bandara
Baru-baru ini jajaran Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya berhasil meringkus pencurian
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru-baru ini jajaran Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya berhasil meringkus pencurian dan kekerasan dengan modus pembiusan. Dalam menjalankan aksinya pelaku membius korbannya dengan obat tidur merk Sanax.
Dalam tidak sadarkan diri pelaku menggasak barang-barang berharga milik korban seperti Laptop, HP, dan uang. "Kemudian korbannya diturunkan di pinggir jalan dalam keadaan tidak sadarkan diri," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Gatot Edy Pramono di Mapolda Metro Jaya, Rabu (24/8/2011).
Modus yang digunakan pelaku Sugiyanto dan Sutikno adalah dengen berpura-pura sebagai orang yang layaknya baru turun dari pesawat, kemudian mencari mangsanya.
"Pelaku biasanya menawarkan kepasa penumpang dari Bandara Soekarno Hatta untuk menyiapkan transportasi untuk mengantarnya ke tempat tujuan korbannya," ungkap Gatot.
Setelah mereka akrab, kemudian pelaku memberikan minuman yang diberi obat tidur yang dapat menghilangkan kesadaran korban.
"Setelah korban tidak sadarkan diri, kemudian barang milik korban diambil dan korban diturunkan di pinggir jalan,"ucapnya.
Kini dua dari lima pelakunya sudah diamankan polisi diantaranua Sugiyanto dan Sutikno. Sedangkan tiga lainnya masih buron diantaranya Katro, Alex, dan Roni.
Dalan bulan Agustus 2011, pelaku sudah melakukan tiga kali aksinya. Pada 2 Agustus 2011 sekitar pukul 19.00 WIB di kilometer 34 Cikarang Kabupaten Bekasi, pelaku membius dan menggasak barang milik Heri Subagyo. Kemudian kejadian tesebut dilaporkan ke Polsek Cikarang pada 4 Agustus 2011.
Kemudian pada 17 Agustus 2011, kawanan tersebut kembali beraksi pada pagi hari dengan korbanya Taronioto dan korbannya dibuang Jalan Yos Sudarso Depan PLN Sunter Jaya, Jakarta Utara. Berselang lima hari, pada tanggal 22 Agustus 2011 pelaku kembali menjalankan aksinya pada malam hari dengan membuang korbannya Supradiansyah di Perumahan Garden City, Cilincing, Jakarta Timur.
Pelaku Sugiyanto dan Sutikno diatangkap pada Selasa (23/8/2011) pukul 02.00 WIB di Batu Ampar, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Sedangkan tiga temannya Katro, Alex, dan Roni masih diburu polisi.
Dari penangkapan ini Polisi berhasil mengamankan 2 unit laptop, satu buah jam tangan, 14 kartu ATM, 4 buah SIM milik korban, 3 STNK Motor, 15 Handphon berbagai merk, 3 amplop dokumen, 2 bungkus jamu, 1 koper, dan beberapa lembar mata uang asing.