Balada TKW di Negeri Arab
TKW Ernawati Sempat Mau Belikan Hadiah ke Keluarga
Sebelum meninggal, ada satu kenangan yang selalu dikenang oleh Kustini selaku kakak Ernawati.
Laporan wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM - Sebelum meninggal, ada satu kenangan yang selalu dikenang oleh Kustini selaku kakak Ernawati.
Waktu itu sekitar bulan November-Desember 2010. Ernawati sempat menghubungi keluarga dan berjanji akan membelikan hadiah kepada anggota keluarga saat berada di kampung halaman.
"Dia telepon, dia ngomong mau belikan jam tangan, baju ke keluarga," ujarnya Kustini. Mendapat kabar itu, keluarga senang mendengarnya. Namun, beberapa waktu kemudian, Ernawati kembali menghubungi keluarga. Akan tetapi dalam sambungan telepon tersebut Ernawati menuturkan perkataan yang kontras, berbeda dengan yang sebelumnya.
"Dia bilang, dia disiksa pakai selang air sampai muntah darah. Terus dia bilang bapak ibu jangan memikirkan saya. Disini ada kubur, di sana juga ada kubur. Di sini ada Gusti Allah di sana ada Gusti Allah. Setelah itu sambungan telepon terputus. Dan sejak saat itu dia tidak bisa dihubungi lagi," ujar Kustini.
Hanya untuk mengambil jenazah Ernawati yang telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta sejak pukul 13.30 WIB butuh waktu yang relatif lama, Jumat (29/7/2011).
Jenazah Ernawati akhirnya bisa diotopsi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Anak ke sembilan dari 11 bersaudara buah pernikahan antara Sujono dan Sukairi ini kembali diotopsi karena keluarga ingin mengetahui penyebab kematiannya.