Sidang Baasyir
Abu Thalut: Saya Bukan Murid Baasyir
Abu Thalut mengaku tak pernah berbincang empat mata dengan Amir Jamaah Anshar Tauhid Ustad Abu Bakar Baasyir selama bergabung di JAT.
Penulis:
Y Gustaman
Editor:
Johnson Simanjuntak
lihat foto
m.tribunnews.com
Abu Thalut alias Mutopa, dipilih sebagai orang yang diamanahi oleh Baasyir untuk memimpin pelatihan di Desa Jalin Jantho, Aceh.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Abu
Thalut mengaku tak pernah berbincang empat mata dengan Amir Jamaah
Anshar Tauhid Ustad Abu Bakar Baasyir selama bergabung di JAT.
"Saya dengan beliau enggak begitu akrab. Saya bukan murid beliau di (Pon Pes) Ngruki," ujar Thalut dalam kesaksiannya, Senin (21/3/2011).
Menurut Thalut, soal pertemuan bersama Baasyir sering dilakukan. Tapi itupun pertemuan bulanan semua anggota JAT daerah dengan Baasyir. Ia mengaku, pertemuan dengan Baasyir tidak menyinggung soal pelatihan militer di Aceh. Pasalnya, pelatihan militer tak termaktub dalam buku putih JAT.
Dikatakannya, ia sempat diminta pengurus JAT pusat, pindah ke Solo, dekat dengan Ngruki. Namun, Thalut menolaknya dan lebih memilih tinggal di Kudus, karena sudah memiliki rumah pribadi. Thalut dalam kesempatan itu mengaku lebih dekat dan menjadi murid almarhum Ustad Abdullah Sungkar.
