Minggu, 5 Oktober 2025

Sidang Baasyir

Ba'asyir: Dakwaannya Ngawur

Amir Jamaah Anshar Tauhid (JAT) Ustad Abu Bakar Baasyir kecewa berat atas dakwaan

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Prawira
zoom-inlihat foto Ba'asyir: Dakwaannya Ngawur
TRIBUNNEWS.COM/YOGI GUSTAMAN
Abu Bakar Ba'asyir saat tiba di PN Jakarta Selatan, Senin (13/12/2010).
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Amir Jamaah Anshar Tauhid (JAT) Ustad Abu Bakar Baasyir kecewa  berat atas dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum di PN Jakarta Selatan, Senin (14/2/2011) pagi.

Tak hanya di pengadilan, rasa kecewa Ba'asyir juga diekspresikan saat ia dimasukkan kembali ke tahanan Bareskrim Mabes Polri seusai sidang. Ba'asyir yang didakwa menjadi otak dan pendana pelatihan militer di Ba'asyir hanya pasrah diapit dua anggota Densus 88 Antiteror Polri menuju ke ruang tahanannya.

Tiba sekitar pukul 11.00 WIB, Baasyir turun dari kendaraan taktis baracuda mengenakan pakaian serba putih dan sorban merah. "Dakwaannya ngawur," ujar Baasyir dengan lantang, saat menapakkan kakinya turun dari Baraccuda di depan Bareskrim.

Seperti sebelumnya, Ba'asyir diangkut dari pengadilan dengan baracuda. Di mobil antipeluru dengan bagian dalam setinggi sekitar 1 meter itu, Baasyir ditemani dua anggota Densus, seorang kuasa hukum dan dua jaksa.

Satu baracuda lainnya, lima motor reaksi cepat, dua motor besar, dan dua mobil Patwal ikut mengawal ketat dari depan dan belakang kendaraan baracuda yang membawa pimpinan Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Solo itu.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved