Pesawat Latih Jatuh
Jok dan Dokumen Pesawat Ditemukan
Tim pencari dari Badan SAR Nasional (Basarnas) mengintensifkan pencarian pesawat latih yang hilang kontak di Laut Serang, Banten.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim pencari dari Badan SAR Nasional (Basarnas), kepolisian, nelayan, dan pihak Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug mulai mengintensifkan pencarian pesawat latih yang hilang kontak di Laut Serang, Banten.
Meski pesawat jenis Tobago (TB) 10 dengan registrasi PK AGM belum ditemukan, beberapa bagian yang ada di pesawat telah ditemukan di sekitar laut dekat Bojanegara, di antaranya adalah jok dan dokumen penerbangan yang dilakukan oleh taruna Reza Faruqi.
Juru bicara Basarnas, Gagah Prakoso, mengatakan, saat pencarian dilakukan di sekitar Pulau Kubur dan Pulau Panjang. Pulau-pulau ini berseberangan daratan Bojanegara.
"Kita terus mengintensifkan pencarian, karena pesawat dan awaknya belum ditemukan," kata Gagah saat dihubungi, Rabu (1/12/2010).
Disebutkan, dokumen yang ditemukan beberapa personil yaitu dokumen penerbangan pilot Ari Aditya, taruna latih Reza Faruqi dan instruktur Tubagus YB. "Kita belum pastikan apa ada awak lain selain Faruqi," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Faruqi yang adalah taruna angkatan 62 STPI melakukan terbang solo dari Bandara Budiarto Curug menuju Beranti Lampung pada Rabu pukul 08.36 WIB, setelah lepas landas.
Faruqi melaporkan akan kembali ke basis karena adanya cuaca buruk. Namun beberapa menit kemudian terjadi hilang kontak.
