Kapolri Baru
Ihh...Video Ikan Nanan Sukarna Bikin Timur Terbahak-bahak
Irwasum Polri Komjen Nanan Sukarna berhasil menunaikan tugas mulianya untuk membuat Kapolri baru Jenderal pol Timur Pradopo tertawa.
Penulis:
Vanroy Pakpahan
Editor:
Juang Naibaho

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Inspektur pengawasan umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Nanan Sukarna berhasil menunaikan tugas mulianya untuk membuat Kapolri baru Jenderal pol Timur Pradopo tertawa. Tertawa adalah hal yang sulit dilakukan Timur.
Saking "iritnya" Timur mengeluarkan tawanya, anggota Komisi III DPR yang sempat mengunjungi Timur dan keluarga di rumah pribadi Timur di kawasan Bintaro 9 Jalan Kucica 8 blok JF nomor 25, bahkan secara khusus sempat meminta Timur untuk menunjukkan tawanya itu.
Lalu apa yang membuat Nanan sukses membuat Timur tertawa? Hanya sebuah video ikan bakar. Cerita bermula saat Timur dan Nanan, serta tujuh pejabat Polri lainnya larut dalam perbincangan yang sesekali disusupi unsur canda itu. Tanpa dianya, Nanan tiba-tiba memainkan BlackBerry yang digenggamnya.
Mengutak-atik fitur dan aplikasi dalam smartphone itu, Nanan pun akhirnya menemukan kumpulan video yang disimpannya didalam telepon genggam itu. Hanya Nanan yang mungkin mengetahui mengapa dirinya memilih video yang menampilkan gambar seekor ikan yang sudah tergeletak tak berdaya di atas piring ceper akibat pembakaran yang dilakukan terhadap tubuhnya itu.
Nanan tak mengajak Timur mengikuti jalannya awalan cuplikan video itu. Dia hanya mengajak dua orang pejabat tinggi di sisi kirinya untuk bersama menyaksikan video itu sejak detik awal. Beberapa menit berlalu, tak ada yang aneh dan menggelikan dalam video itu. Ikan tetap terkulai tak berdaya. Hanya sebuah sumpit dalam genggaman tangan yang juga "membatu", yang menambah warna video. Namun Nanan dan dua pejabat tinggi lainnya itu tak serta merta meninggalkan perhatian mereka dari cuplikan video itu.
Akhirnya yang menjadi sumber unsur menggelikan tampak juga di layar BlackBerry Nanan. Sebuah lalat tiba-tiba terperangkap dalam jepitan sumpit setelah sumpit itu digerakkan sang tangan untuk menekan-nekan tubuh ikan yang telah berujung nyawa itu. Ketiganya pun tertawa mendapati adegan sederhana itu. "Lihat, lihat," tutur Nanan sayup-sayup terdengar kala itu.
Nanan lalu mengajak Timur dan salah seorang pejabat lain di antara mereka untuk melihat reka ulang adegan itu. Entah mengapa, Timur pun bereaksi sama dengan Nanan dan dua pejabat lainnya. Dan selanjutnya, mereka lalu larut dalam tawa bersama.(*)