Penusukan Pemuka Agama
PKS Minta Pemda Bekasi Lindungi Jemaat HKBP
Ketua Fraksi PKS Mustafa Kemal, meminta supaya Pemkab Bekasi untuk melindungi masyarakatnya, terlebih jemaat HKBP.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mustafa Kemal, meminta supaya Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi untuk melindungi masyarakatnya, terlebih jemaat HKBP yang saat ini menjadi korban tindak kekerasan sekelompok orang.
Menurut Mustafa, peristiwa kekerasan tersebut merupakan tindakan kriminal dan saat ini sedang ditangani pihak kepolisian. "Tindakan kekerasan itu sekarang ada di ranah kepolisian, karena termasuk tindak kriminalitas. Tapi apakah ada hal-hal lain di dalamnya, kita tunggu informasinya dari kepolisian," kata Mustafa saat ditemui di Sekretariat DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (13/9/2010).
Mustafa juga meminta supaya Pemerintah Kabupaten Bekasi melindungi dan memberikan pengayoman kepada warganya. "Pemerintah daerah harus memberikan pengayoman dan perlindungan terhadap warganya supaya mendapatkan ketenangan. Hal tersebut harus dijaga supaya tidak mengganggu stabilitas publik," katanya.
Seperti diketahui bahwa Minggu (12/9) kemarin, terjadi tindak kekerasan di Ciketing, Bekasi, yang mengakibatkan sintua Asian Sihombing terluka parah karena ditusuk benda tajam. Pendeta Ny Luspida Simanjuntak juga mengalami luka di pelipis kiri akibat penganiayaan sekelompok orang tersebut.(*)