Ny Ainun Habibie Wafat
Liang Lahat sudah Digali
Hingga Minggu (23/5/2010) pagi ini, petugas Taman Makam Pahlawan (TMP) Kali Bata, Jakarta Selatan belum diberitahu kapan jenazah Ainun Habibie akan dimakamkan. Kendati demikian, liang lahat untuk mantan ibu negara itu telah disiapkan.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga Minggu (23/5/2010) pagi ini, petugas Taman Makam Pahlawan (TMP) Kali Bata, Jakarta Selatan belum diberitahu kapan jenazah Ainun Habibie akan dimakamkan. Kendati demikian, liang lahat untuk mantan ibu negara itu telah disiapkan.
Liang lahat tersebut telah dipersiapkan sejak sehari sebelumnya, meskipun Ainun Habibie dinyatakan meninggal pada pukul 22.30 WIB, tadi malam (22/05/2010).
Menurut salah satu petugas makam,Sumardi, hal itu merupakan salah satu kesiagaan dari pihak TMP Kali Bata. "Biar nanti gampang aja," tutur Haris kepada Tribunnews, Minggu (23/05/2010).
Ainun Habibie yang menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit Ludwig-Maximilians-Universitat, Klinikum Gro`hadern, Muenchen, Jerman, rencananya akan dimakamkan di Kapling M, no 113. Kapling yang juga dikenal sebagai kapling Timor-Timor, karena dimakam tersebut pejuang operasi Seroja yang tewas, banyak dimakamkan.
Di komplek pemakaman yang memang diperuntukan untuk petinggi-petinggi negara itu, juga terletak makam, Dr. Roeslan Abdul Gani, Ali Alatas serta Jenderal Abdul Haris Nasution yang terletak tepat di belakang makam Ainun Habibie.
Istri Presiden ke-3 RI, Prof Dr BJ Habibie, Ny Ainun Habibie, sejak masuk rumah sakit pada tanggal 24 Maret lalu (24/03/2010), telah menjalani sembilan kali operasi. Ny Ainun berada di bawah pengawasan direktur rumah sakit, Prof Dr Gerhard Steinbeck, yang juga spesialis penyakit jantung.
Hingga berita ini diturunkan, jenazah almarhumah masih berada di Jerman, dan masih menunggu kedatangan pesawat Garuda yang akan membawa Jenazah kembali ke tanah air. (Tribunnews/Nurmulia Rekso P).