Demo Buruh
KRL Rangkasbitung Dihentikan Imbas Adanya Kerumunan Massa Aksi di Lintas Tanah Abang-Palmerah
Pengguna KRL Rangkasbitung diimbau untuk mencari alternatif stasiun keberangkatan dan kedatangan lain selain Stasiun Palmerah.
Penulis:
Nitis Hawaroh
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KAI Commuter menghentikan perjalanan Commuter Line Rangkasbitung dari Stasiun Tanah Abang imbas adanya kerumunan massa aksi, di lintas Stasiun Tanah Abang-Palmerah pada Kamis (28/8/2025).
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, menyampaikan bahwa perjalanan Commuter Line Rangkasbitung belum bisa dijalankan dari Stasiun Tanah Abang.
“Jalur rel lintas Tanah Abang – Palmerah terdapat kerumunan massa. Untuk sementara, perjalanan Commuter Line Rangkasbitung dari Stasiun Tanah Abang dihentikan,” jelas Joni dalam keterangannya, Kamis.
Pola operasi perjalanan Commuter Line Rangkasbitung ini dilakukan sementara sampai situasi di lintas tersebut kembali kondusif dan aman.
Baca juga: 30 Pelajar yang Baru Turun dari KRL di Stasiun Palmerah Jakbar Diamankan Aparat: Bawa Petasan
Joni juga menambahkan untuk memastikan keamanan perjalanan Commuter Line dan memastikan keamanan pengguna, maka akan dilakukan penutupan sementara waktu sampai kondisi kembali aman terkendali.
"Bagi pengguna Commuter Line Rangkasbitung diimbau untuk mencari alternatif stasiun keberangkatan dan kedatangan lain selain Stasiun Palmerah," ujarnya.
Joni mengimbau pengguna Commuter Line tujuan Serpong/Rangkasbitung, dapat naik dan turun di Stasiun Kebayoran. Sedangkan pengguna tujuan Cikarang, Bogor, dan Tangerang dapat naik dan turun di Stasiun Karet.
KAI Commuter mengimbau pengguna untuk selalu mengikuti arahan dan instruksi dari petugas di stasiun.
Sedangkan bagi pengguna yang menunggu di area peron, dimohon untuk mendahulukan penumpang yang akan keluar, serta berdiri tidak melewati garis aman dan tidak menghalangi pengguna yang keluar dari dalam kereta.
“KAI Commuter juga mengimbau masyarakat dan para pengguna untuk selalu menjaga ketertiban dan keselamatan bersama,” tegas Joni.
Demo Buruh
IM57+ Institute Tuntut Kapolri dan Presiden Bertanggung Jawab atas Kematian Ojol Affan Kurniawan |
---|
Raisa hingga Bernadya, Ini Deret Artis yang Ikut Murka karena Insiden Ojol Tewas Dilindas Rantis |
---|
Diperiksa Propam, Siapa Kompol C dalam Kasus Rantis Brimob Lindas Ojol? Dinas di Polda Metro Jaya |
---|
Kondisi Umar, Driver Ojol Korban Kekerasan Aparat saat Demo di Jakarta, Diduga Ditendang dan Diinjak |
---|
Seali Syah Bersyukur Hendra Kurniawan 'Didepak' dari Propam Polri: Kami Jauh dari Huru-hara |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.