Stasiun Bekasi Banjir Jasa Angkut Barang dan Motor Raup Cuan, Tembus Rp 500 Ribu Sehari

Laporan Gabriela Irvine Dharma

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir yang merendam kawasan sekitar Stasiun Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (4/3/2025) ternyata membawa berkah tersendiri bagi sejumlah warga yang menyediakan jasa angkut.

Baca juga: Foto-Foto Lanskap Banjir Bekasi: Penuh Air Warna Cokelat, Update Bencana Jabodetabek

Sejak pagi, mereka berlalu lalang menawarkan jasa angkut barang, kendaraan bermotor hingga penumpang dari arah selatan stasiun menuju utara, melewati genangan air setinggi sepinggang hingga sedada orang dewasa.

Salah satu penyedia jasa angkut, Maman (43) mengaku, momen banjir seperti ini memang sudah ditunggu-tunggu.  Pasalnya, pendapatan mereka bisa melonjak drastis.

"Kalau banjir kayak begini ya alhamdulillah, sehari bisa dapat Rp 400 ribu sampai Rp 500 ribu. Sekarang saja sudah dapat Rp 200 ribu lebih, padahal baru jam dua siang," ujar Maman saat ditemui Tribun di lokasi, Selasa (4/3/2025).

Untuk tarif jasa angkut, Maman dan rekan-rekannya memasang
harga beragam, tergantung jenis barang yang diangkut.

Baca juga: Kawasan Stasiun Bekasi Diterjang Banjir, Air Mulai Merendam Rel Kereta Api

"Kalau motor Rp​ 50 ribu, barang kecil kayak karungan Rp​ 15 ribu, kalau barang gedean bisa Rp​ 50 ribu. Beras itu Rp​ 60 ribu," jelasnya.

Tak hanya barang, jasa angkut penumpang pun disediakan menggunakan perahu rakitan atau gerobak dorong.

"Kalau angkut orang Rp 15 ribu sampai Rp​ 30 ribu, tergantung jauhnya," tambahnya.

Baca juga: Kota Bekasi Lumpuh Diterjang Banjir, Kemang Pratama Tempat Tinggal Pejabat dan Wali Kota Terendam

Saat ini, kawasan selatan Stasiun Bekasi masih tergenang banjir cukup tinggi, membuat jasa angkut seperti ini menjadi solusi bagi warga yang terjebak atau ingin menyelamatkan barang berharga mereka.