Kamis, 2 Oktober 2025

Anak Majikan Bunuh Satpam

Motif Anak Majikan di Bogor Bunuh Satpam Rumahnya, Curhat Terakhir Satpam Sebelum Pembunuhan

  Septian (37 tahun) seorang satpam di Kota Bogor dibunuh anak majikannya dengan dugaan motif.

|
Penulis: Hasanudin Aco
Foto Kolase TribunnewsBogor.com
Rumah mewah milik pelaku pembunuhan Satpam di Bogor dan tampang A anak majikan terduga pelaku pembunuhan (kiri). 

 

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR -  Septian (37 tahun) seorang satpam di Kota Bogor dibunuh anak majikannya.

Septian dibunuh di rumah mewah majikannya di pinggir jalan Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat pada Jumat (17/1/2025) hari ini.

Septian mengalami luka di bagian dada dan kepalanya.

Polisi mengamankan lima orang termasuk diduga pelaku yang membuat satpam itu tewas.

Mereka saat ini tengah diperiksa di Mako Polresta Bogor Kota.

Jenazah Septian kini dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi.

Baca berita terkait sosok anak majikan :  Sosok Anak Orang Kaya di Bogor Bunuh Satpam di Rumahnya, Berawal dari Cekcok

Diduga Motif Pembunuhan

Terduga pelaku pembunuhan satpam adalah anak majikannya berinisial A.

Ayah A diketahui seorang pengusaha bergerak di jasa usaha mobil.

A kini telah diamankan polisi.

Kapolrestas Bogor Kota Kombes Pol Eko Prasetyo mengatakan hingga kini A belum ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan satpam di Bogor.

“Saat ini belum ditetapkan sebagai tersangka. Namun kita sudah amankan terduga pelaku ini. Saat ini sedang kita periksa,” katanya.

Eko menerangkan cekcok berawal rasa kesal A yang tak terima ditegur Septian.

“Mungkin ada rasa dongkol atau gimana. Awalnya ditegur terlebih dahulu,” ujarnya.

Saat ini anak majikan ini pun terus diperiksa polisi.

Curhat Terakhir Almarhum

Curahan hati terakhir satpam Septian sebelum tewas dibunuh anak majikan secara sadis akhirnya terungkap.

Adalah anak sambung korban yang mengungkap cerita soal sosok korban.

Anak sambung korban mengurai curhatan sedih selepas Septian tewas dibunuh.

Terlihat putri korban bernama Dita menanggapi berita tentang pembunuhan sang ayah.

"Beliau ayah sambung saya," akui Dita dalam akun media sosialnya.

Dalam curhatannya, Dita pun mengungkap obrolan terakhirnya dengan mendiang ayah.

Ternyata sebelum berpulang ke pangkuan Tuhan YME, satpam tersebut sempat curhat soal kerinduannya kepada sang istri.

"Pulang dengan keadaan baik ya pak, kami tunggu di rumah. Kemarin bapa bilang kangen mama. Bapa pun pulang dg penuh senyum," pungkas Dita.

Karenanya kabar kematian sang ayah membuat Dita pilu.

Terlebih keluarga syok mendengar Septian meninggal karena dibunuh orang.

"Sekarang kami dapat kabar pulangnya bapak dg cara dibunuh orang. Kami sangat terpukul," imbuh Dita.

Geram dengan pelaku, keluarga pun berharap agar pembunuh Septian bisa diadili seadil-adilnya.

"Tunggu nanti di yaumul hisab. Pelaku akan diadili seadil-adilnya bahkan tidak akan pernah mendapat ampunan," sambungnya.

Perangai Pelaku Pembunuhan?

AR mantan sopir mengurai cerita soal perangai anak majikan A yang jadi terduga pelaku pembunuhan satpam Septian.

Pernah bekerja sebagai sopir di rumah mewah itu, AR mengaku gajinya tidak dibayarkan.

Bahkan uang makannya sempat ditahan dan ponselnya hancur dibanting oleh terduga pelaku.

Anak majikan rumah mewah pemilik rental mobil PT La Duta Car Rental diduga membunuh satpam bernama Septian (37), pada Jumat (17/1/2025).

Kejadian itu terjadi di rumah pelaku, Jalan Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Usai membunuh korban, anak bos rental itu menyerahkan diri diantar oleh ibunya ke kantor polisi.

Satpam Septian (37) bukan berasal dari Kota Bogor.

“Korban laki-laki kelahiran 1988. Dari namanya Septian asal Pelabuhan Ratu Sukabumi. Dia sekuriti yang jaga malam hari,” kata Kapolsek Bogor Selatan Kompol Maman Firmansyah.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Cerita Eks Sopir Anak Bos Rental Pembunuh Satpam Rumah Mewah Lawang Gintung Bogor, Gaji Tak Dibayar

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Curhat Terakhir Satpam di Bogor Sebelum Dibunuh Anak Majikan, Putri Korban Pilu: Bapak Bilang Kangen,

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved