Selasa, 7 Oktober 2025

Ayah dan Balita Tewas di Jakarta Utara

Jawaban Istri Hamka saat Ditanya soal Suami dan Bayinya Ditemukan Tewas di Rumah, Diduga Depresi

NFH (32), istri Hamka (50) yang ditemukan tewas membusuk bersama bayinya di Kecamatan Koja, Jakarta Utara, diduga mengalami depresi.

Kompas/BAHARUDIN AL FARISI
Inilah rumah yang ditempati Hamka Rusdi (50), warga Tugu Selatan Kecamatan Koja, Jakarta Utara, yang ditemukan tewas membusuk bersama anak bungsunya. Rumah ini berlokasi di Jalan Balai Rakyat V, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. 

Namun, dikatakan Diana, kondisi NFH terlihat lebih parah karena mulut pucat seperti kekurangan cairan.

Sementara, sang anak terlihat begitu lapar.

"Mungkin karena sudah beberapa hari tidak makan, jadi si anak setelah dimandikan itu dia terlihat lapar sekali," bebernya.

Diana menuturkan, kedua korban juga sempat dimandikan dan diberi makan di kliniknya.

Sementara dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penyakit serius.

Kondisi rumah di Jalan Balai Rakyat 5, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, tempat ditemukannya jasad ayah dan balitanya.
Kondisi rumah di Jalan Balai Rakyat 5, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, tempat ditemukannya jasad ayah dan balitanya. (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)

"Kalau dari pemeriksaan fisik, tanda-tanda vitalnya bagus semua."

"Kayak tensi, nadi, semuanya bagus, nggak ada masalah," beber Diana.

Setelah mendapat perawatan di klinik, ibu dan anak tersebut kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Linglung saat Dievakuasi

Saat jasad suami dan anaknya ditemukan oleh warga, NFH yang juga berada di rumah itu terlihat dalam kondisi linglung.

Ia duduk di dalam rumah tanpa ekspresi apapun.

NFH dan anak pertamanya juga dalam kondisi kelaparan.

"Istrinya itu lagi duduk ajak kayak linglung gitu, enggak ada reaksi apa-apa," ujar Bambang yang merupakan tetangga Hamka, Sabtu (28/10/2023).

Baca juga: Misteri Ayah dan Anak Tewas di Koja, Polisi Sebut Kemungkinan Penyebabnya

Setelah menemukan jasad Hamka dan anak balitanya, warga kemudian menghubungi polisi.

Sambil menunggu kedatangan polisi, warga berinisiatif membawa istri Hamka keluar dan memberikan makan.

"Istrinya dulu dikasih makan sama warga, dia mau makan lahap, tapi pas ditanya kayak orang linglung, enggak ada nangis apalagi histeris," terangnya.

Kronologi Penemuan Jasad Hamka dan Anaknya

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved