Hubungan Pelaku-Korban Tabrak Lari di Cakung: Keluarga Tak Kenal, Pelaku Ngaku Tetangga
Beda pengakuan terkait pelaku dan korban tabrak lari menjadi fakta terbaru. Keluarga ngaku tdak kenal pelaku tapi pelaku mengaku tetangganya.
TRIBUNNEWS.COM - Beda versi terkait hubungan antara pelaku dan korban tabrak lari di Cakung, Jakarta Timur menjadi fakta terbaru.
Keluarga dari korban yang bernama Moses Bagus Prakoso (33) mengaku tidak tahu menahu soal sosok pelaku berinisial OS (26), pengendara mobil Avanza yang melakukan tabrak lari.
"Sejujurnya kita tahu dari berita bukan dari polisi. Enggak, itu kita kaget juga."
"Kalau tetangga kan mudah ditemukan, kita tidak kenal sama sekali," kata adik Moses, Nicolas Catra Prakoso (29), Jumat (16/2/2023) dikutip dari Tribun Jakarta.
Dengan hal ini, Nicolas pun meragukan keterangan polisi terkait hubungan antara Moses dan OS.
"Bukan (tetangga), karena kami dari pihak keluarganya nggak kenal, mungkin beda blok atau tempat, sama-sama Harapan Indah tapi beda kawasan, kami di THB (Taman Harapan Baru)," tegasnya.
Baca juga: Polisi Ungkap Pelaku Tabrak Lari di Cakung Serahkan Diri setelah Diminta Ibu: Dia Tahu Sudah Viral
Padahal, sebelumnya, Kanit Lak Satlantas Jakarta Timur, Iptu Darwis menegaskan pelaku merupakan tetangga korban di kompleks perumahan Harapan Indah, Kota Bekasi.
Darwis mengatakan hal tersebut diketahui dari pengakuan pelaku.
"Korban dan pelaku hanya berbeda blok saja, satu kompleks," kata Darwis.
Pihak Pelaku Belum Minta Maaf, Korban Dimakamkan Hari Ini

Masih dikutip dari Tribun Jakarta, Nicolas mengatakan pihak pelaku belum meminta maaf terkait insiden tabrak lari yang membuat Moses tewas.
"Belum ketemu (pihak pelaku), belum sama sekali, belum ada permintaan maaf sama sekali," katanya.
Di sisi lain, jenazah Moses telah sampai di Rumah Duka RS Taman Harapan Baru (THB), Kota Bekasi pada Kamis (15/6/2023).
Lalu, jenazah akan dimakamkan di TPU Perwira Bekasi pada Jumat (16/6/2023).
Nicolas mengungkapkan rangkaian kegiatan peribadatan bakal digelar sebelum jenazah dimakamkan.
"Hari ini (Kamis) rencana ibadah tutup peti, besok rencananya dimakamkan di TPU Perwira di Bekasi," ujar Nicolas.
Baca juga: Pelaku Tabrak Lari di Pintu Masuk Tol Cakung Serahkan Diri, Ternyata Tetangga Korban, Sempat Cekcok
Sementara tangis haru dari istri Moses, Rina pecah ketika menyalami tiap pelayat yang datang.
Ia pun tampak memegang satu kota kecil tisu di tangannya sembari membasuh air mata yang keluar.
Rina juga tampat sesekali merapikan tirai yang menyelimuti peti mati jenazah dan duduk di sebelahnya.
Moses pun meninggalkan istri dan empat anaknya usai tewas dalam tabrak lari di Cakung, Jakarata Timur tersebut.
Kronologi

Darwis mengungkapkan peristiwa berawal ketika OS dan Moses sempat terlibat adu mulut di depan Polsek Cakung sekira 500 meter sebelum tabrak lari terjadi pada Rabu (14/6/2023) sekira pukul 08.42 WIB.
Setelah itu, OS pun emosi dan memacu mobilnya untuk mengejar motor yang dikendarai Moses ke arah gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading.
Lalu, mobil yang dikendarai OS pun menabrak motor MOS dari belakang.
"Dikejar sama pelaku sampai depan pintu masuk Tol Cakung-Kelapa Gading. Baru itu korban tertabrak dari belakang hingga jatuh, dan terlindas," tuturnya.
Baca juga: Fakta Kasus Tabrak Lari di Cakung: Pelaku Ternyata Tetangga Korban, Sempat Cekcok Sebelum Insiden
Usai kejadian OS sempat melarikan diri dengan memacu mobil masuk ke Tol Cakung-Kelapa Gading, sementara Moses dibawa petugas ke RS Mitra Kelapa Gading untuk mendapat penanganan medis.
Nahas, nyawa Moses tidak dapat tertolong lantaran tulang rusuknya patah hingga menusuk paru-parunya.
Selain itu, terdapat pula luka seukuran ban yang didapat akibat digilas mobil yang dikendarai OS.
"Jadi kita sempat lihat di perutnya, itu ada luka bekas sebesar ban mobil," kata Nicolas.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jakarta/Yusuf Bachtiar/Rr Dewi Kartika H)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.