Senin, 6 Oktober 2025

Kasus Mutilasi di Bekasi

Fakta-fakta Terbaru Kasus Mutilasi Driver Ojol di Bekasi, Motif Pelaku hingga Pelaku Keluarga Korban

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan membeberkan motif FM (20) dan MAP (28). dua pelaku yang memutilasi jasad korban RS.

Editor: Hasanudin Aco
Warta Kota/Henry Lopulalan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan didampingi Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan dan Kasat Reskrim Metro Bekasi saat merilis kasus mutilasi driver ojol di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (28/11/2021). Seperti diberitakan sebelumnya telah terjadi pembunuhan disertai mutilasi yang terjadi di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi. Polisi telah menangkap tiga dari dua pelaku tersangka pembunuhan yang dihadirkan pada rilis tersebut dengan barang bukti berupa senjata tajam, potongan kayu, pakaian dan barang bukti lainnya. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Ridho Suhendra (28), driver ojol itu, jadi korban mutilasi.

Keluarganya terkejut mengetahui seorang dari tiga pelaku ternyata teman dekat korban.

Diberitakan, dua pelaku sudah diamankan, yakni MAP (29) FM (20). Sedangkan RN masih buron.

Rupanya, satu dari ketiga pelaku dikenali oleh keluarga Ridho.

Zarul Aulia (53), paman Ridho, membenarkan satu pelaku adalah rekan dekat Ridho atau bisa dikatakan merupakan teman akrab.

Hal itu, diketahui Zarul dari keterangan adik Ridho.

Baca juga: Motif Kasus Mutilasi di Bekasi Terungkap, Pelaku Sakit Hati, Mengaku Istrinya Dicabuli Korban

"Setahu saya ya. Itu dari keterangan adik almarhum kemarin, ternyata salah satu pelaku yang berambut pirang ini adalah teman akrab almarhum."

"Karena setiap hari katanya sering boncengan satu motor," kata Zarul ditemui di rumah duka, Minggu (28/11/2021) malam.

Tidak menyangka

Diungkapkan Zarul, dirinya tidak menyangka jika teman dekat korban menjadi pelaku yang secara tega dan sadis menghilangkan nyawa Ridho.

Apalagi dengan cara yang sadis dan dilakukan dengan memutilasi jenazah korban.

Oleh karena itu, kata Zarul, pihak keluarga meminta agar aparat penegak hukum memberikan ganjaran seberat-beratnya.

"Kita juga enggak sangka ya. Temen dekat tapi kok setega itu," katanya.

Baca juga: Anggota Kopassus dan Polisi Bentrok, Pemicunya Perkara Rokok, Kapolda Papua: Itu Salah Paham Saja

Zarul menyampaikan, dari dua tersangka yang berhasil diamankan Polda Metro Jaya, hanya satu orang saja yang diketahui menjadi temen dekat almarhum, berdasar keterangan dari adik Ridho.

Sedangkan satu pelaku lain, tidak diketahui identitasnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved