Alutsista Ini Jadi Primadona Masyarakat Abadikan Momen di Gawai
112 alutsista diketahui ditampilkan di sekitar Istana Negara jelang Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-76
Namun satu jenis diantaranya nampak menjadi primadona yakni kendaraan taktis (rantis) ringan bernama P6 ATAV (All Terrain Assault Vehicle).
Baca juga: HUT ke-76 TNI, 112 Alutsista Bakal Digelar di Sekitar Istana Merdeka
Mobil dengan warna hitam legam yang tak memiliki pintu dan sekilas mirip kendaraan Jeep untuk offroad itu laris diabadikan lewat gawai oleh masyarakat. Bahkan tak sedikit masyarakat yang berpose dengan duduk di bangku pengemudi atau kap mobilnya.
Beberapa unit P6 ATAV dibawa oleh Detasemen Jala Mangkara (Denjaka). Hal ini dibenarkan oleh Wadantim 822 Denjaka Kapten Marine Angga.
"Yang kami turunkan ada 8 unit P6 ATAV dan 2 unit ILSV, jadi totalnya 10 kendaraan dari Denjaka TNI AL. Untuk P6 ATAV ada di depan Istana, sementara ILSV di sekitar Kementerian Perhubungan," kata Angga, ditemui di lokasi.
Angga memaparkan alutsista yang ditampilkan di kawasan Istana Merdeka bertujuan mendekatkan masyarakat dengan TNI. "Utamanya untuk masyarakat di sekitar Jakarta bisa lebih mengenal dekat TNI seperti apa dan bagaimana kendaraan tempurnya. Intinya dari masyarakat untuk masyarakat seperti itu," imbuhnya.
Untuk upacara HUT TNI ke-76 sendiri akan digelar Selasa (5/10) dengan protokol kesehatan yang ketat. Nantinya jumlah personel yang bertugas juga dibatasi yaitu hanya 28 personel. Dikatakan Angga kemungkinan besar jalanan di sekitar Istana akan ditutup saat upacara digelar.
"Tanggal 5 itu akan ada upacara HUT TNI pada pukul 07.00 sampai 10.30 WIB. Jadi kemungkinan jalan akan ditutup untuk memfokuskan upacara HUT TNI. Kalau ada perubahan pasti disampaikan lebih lanjut apa kendaraan bisa melintasi atau tidak. Tapi untuk informasi awal nanti akan ditutup," ucapnya.
Selain menampilkan alutsista, TNI juga akan melaksanakan demontrasi udara yang melibatkan 18 pesawat tempur dan 8 pesawat helikopter TNI dilibatkan dalam demo udara di atas langit Jakarta.
Nantinya delapan helikopter TNI (AD, AL, AU) dengan call sign "Trimatra flight" akan terbang melintasi langit Jakarta dengan membawa bendera Merah-Putih dan bendera Lambang TNI yang berukuran 20x30 meter.
Sementara 18 pesawat tempur TNI Angkatan Udara akan melaksanakan terbang formasi "Arrow Head" dan manuver "Bomb Burst" tepat di atas Istana Merdeka. (Tribunnetwork/Vincentius Jyestha)