Selasa, 7 Oktober 2025

Virus Corona

Ibu Kota Keluar dari Zona Merah, DPRD DKI Dorong BUMD Genjot Kinerja dan Inovasi

Landainya kasus Covid-19 di Jakarta saat ini menjadi kesempatan untuk seluruh BUMD berinovasi dan melakukan terobosan.

Penulis: Reza Deni
Editor: Dewi Agustina
Tribunnews/Irwan Rismawan
Pengunjung makan di restoran yang ada di pusat perbelanjaan di kawasan Grogol, Jakarta Barat, Jumat (20/8/2021). Di masa perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga 23 Agustus 2021 ini, pemerintah menambah kapasitas pengunjung pusat perbelanjaan atau mal dari 25 persen menjadi 50 persen. Selain itu juga restoran diberikan akses dine-in 25 persen atau hanya 2 orang per meja selama seminggu ke depan. Tribunnews/Irwan Rismawan 

Dikutip dari laman corona.jakarta.go.id, selama Agustus ini, kasus positif harian selalu berada di bawah 3.000 kasus. Jumlah itu menurun drastis jika dibandingkan dengan angka kasus harian pada bulan sebelumnya, yang pernah mencapai belasan ribu per harinya.

Baca juga: Kapolri: Ada Peningkatan Positif Covid-19 Setelah Dilakukan Pelonggaran PPKM

Soal tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR), data Dinas Kesehatan DKI Jakarta menunjukkan pada pekan lalu atau per 12 Agustus 2021, BOR di ruang isolasi hanya 33 persen dari total kapasitas 10.028 tempat tidur yang tersedia.

Angka 33 persen tersebut di bawah angka rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 60 persen.

Adapun, Peta Zonasi Risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan.

Indikator-indikator yang digunakan antara lain indikator Epidemiologi, indikator Surveilans Kesehatan Masyarakat, dan indikator Pelayanan Kesehatan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved