Penanganan Covid
Keluarga ASN Hingga Rekan Anggota DPRD Mendadak Ikut Vaksinasi, Kadinkes Tangsel Mengaku Belum Tahu
Kadinkes Kota Tangsel dan Kasubag Humas dan Protokoler DPRD Kota Tangsel mengaku belum tahu soal keluarga ASN dan rekan DPRD ikut vaksinasi.
TRIBUNNEWS.COM, TANGSEL - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap dua di Kota Tangsel beberapa ada yang salah sasaran.
Keluarga dari aparatur sipil negara (ASN) dan rekan dari anggota DPRD justru ikut disuntik.
Padahal mereka tidak termasuk sebagai sasaran penerima vaksin.
Pantauan Wartakotalive.com di lokasi terdapat sejumlah keluarga ASN dan teman maupun keluarga anggota DPRD Kota Tangsel.
“Dari keluarga sih orang DPRD,” kata Leo saat ditemui di RSU Kota Tangsel, Pamulang, Selasa (16/3/2021).
Leo mengaku dirinya baru mengikuti proses penyuntikan dosis pertama vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Tanpa kejelasan dirinya mengaku hanya menjalani arahan dari anggota keluarganya yang berstatus anggota DPRD Kota Tangsel untuk melakoni penyuntikan dosis vaksin kedua tersebut.
Baca juga: Tak Ingin Ada Kegaduhan, Wakil Wali Kota Tangsel Minta Polisi Selesaikan Rentetan Kasus Posko Ormas
Wartakotalive.com juga mendapati sejumlah narasumber lain penerima dosis vaksin covid-19 tahap kedua yang juga salah sasaran dalam pemberiannya.
Satu keluarga yang berjumlah tiga orang terdiri dari dua perempuan yang berusia paruh baya, seorang perempuan muda, dan seorang laki-laki muda terburu-buru meninggali lokasi vaksin saat sejumlah awak media menanyai undangan vaksin yang diterimanya.
Satu keluarga tersebut mengaku keluarga dari seorang ASN Pemkot Tangsel dan telah terdaftar sebagai penerima vaksinasi Covid-19.
“Saya kurang tahu yang daftarain dan yang mengurus papa saya (anggota ASN lingkup Pemkot Tangsel-red). Dinas mananya, kita kan cuma istri ya jadi enggak terlalu ini ya. Iya didaftarin, iya bertiga, ini keluarga,” katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS, 2 Orang Ditemukan Tewas di Perumahan BSD Tangsel, Ada Bercak Darah di Teras
Hal sama juga diungkapkan penerima vaksin berstatus lanjut usia (lansia) bernama Pujo Asmoro (71).
Ia mengaku bersama dua rekannya mengikuti program vaksinasi dikarenakan teman anggota DPRD Kota Tangsel.
“Bertiga sama anak, Iya (saya didaftatin-red) dari anggota (DPRD Kota Tangsel-red) teman-teman di situ lah,” katanya.
Belum tahu
Kadinkes Kota Tangsel, Allin Handalin Mardaniah mengaku bila pihaknya memprioritaskan pejabat dan pelayan publik sebagai penerima vaksin Covid-19 tahap kedua ini.
“Jadi di dua tahap ini kan pertama TNI, Polri, ASN, kemudian pelayan publik. Nah pelayan publik ini diterjemahkan masin-masing mulai dari DPRD, wartawan, pedagang pasar sampai semuanya nah itu kriteria masuk di tahap dua,” kata Allin saat dikonfirmasi, Selasa (16/3/2021).
Allin mengatakan pihaknya belum mengetahui bila terdapat keluarga anggota ASN dan DPRD ikut serta dalam vaksinasi tahap dua ini.
“Gini rumah sakit pasti melakukan screening. Kan saya enggak tahu dia mengaku teman tapi ternyata pegawai ASN atau apa gitu, saya enggak tahu juga,” jelasnya.
Kasubag Humas dan Protokoler DPRD Kota Tangsel, Azwar Anas mengaku tak tahu menahu akan adanya sejumlah keluarga anggota dewan yang mengikuti jalannya program vaksinasi tahap dua yang berlangsung di RSU Kota Tangsel.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Vaksinasi Covid di Tangsel Salah Sasaran Keluarga ASN dan Rekan Anggota DPRD Mendadak Ikut Disuntik,