Jadwal Pengalihan Arus Lalu Lintas Saat JPO Bundaran HI Dirobohkan
Disiapkannya pelican crossing seiring dengan dirobohkannya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang rencananya dilakukan, Senin (30/7/2018) malam.
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan pelican crossing sebagai sarana penyeberangan untuk memudahkan pejalan kaki dan para penyandang disabilitas di kawasan Thamrin khususnya di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Disiapkannya pelican crossing seiring dengan dirobohkannya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang rencananya dilakukan, Senin (30/7/2018) malam.
Baca: Pertemuan SBY dengan Presiden PKS untuk Menyamakan Visi dan Misi Bangun Koalisi
“Kami akan menempatkan petugas Dishub untuk bantu menyeberangkan. Tujuannya dua, pertama, membiasakan kepada pengemudi kendaraan bermotor bahwa di tempat ini ada penyeberang. Kedua, bagi masyarakat yang berjalan kaki atau menggunakan kursi roda menyeberang di sini merupakan sesuatu yang baru," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau kesiapan pelican crossing, Senin (30/7/2018).
Tujuan lain dari pemasangan pelican crossing agar memudahkan kaum disabilitas hingga orang lanjut usia yang tak perlu repot naik turun tangga seperti waktu menggunakan JPO.
Pembongkaran JPO di sekitar Bunderan HI itu akan dibagi dalam dua tahap.
Tahap pertama, pembongkaran struktur JPO di sisi barat akan dilakukan malam nanti pukul 22.00 WIB hingga 01.00 WIB dini hari.
Baca: Tidak Mau Menjadi Cawapres Prabowo, Amien Rais Akan Ingatkan Ustaz Abdul Somad
Tahap kedua, pembongkaran pada sisi timur akan dilakukan, Selasa (31/7/2018) mulai pukul 01.00 WIB hingga 06.00 WIB.
Ketika pembongkaran akan dilakukan rekayasa lalu lintas di kawasan tersebut.
Pada pembongkaran tahap pertama akan dilakukan rekayasa arus lalu lintas dengan melakukan penutupan Jalan MH Thamrin sisi Barat (Bundaran HI) ke arah Utara (Monas) pada Senin, 30 Juli 2018 mulai pukul 22.00 WIB hingga Selasa, 31 Juli 2018 pukul 05.00 WIB;
Kemudian pada pembongkaran tahap kedua, akan dilakukan penutupan Jalan MH Thamrin sisi Timur hingga Sarinah ke arah Selatan atau Jalan Sudirman pada Selasa, 31 Juli 2018 mulai pukul 01.00 - 05.00 WIB.
Baca: Seorang Pria di Moskwa Dibunuh Tiga Putrinya Sendiri
Selama proses penutupan jalan, masyarakat dapan menggunakan jalan alternatif.
Saat pembongkaran tahap pertama, arus lalu lintas dari arah Selatan (Sudirman) yang akan menuju Monas dialihkan menuju Jalan Imam Bonjol kemudian belok kiri menuju Jalan Agus Salim, lalu belok kiri menuju Jalan KH Wahid Hasyim, belok kanan menuju Jalan MH Thamrin dan seterusnya.
Selain itu, akan diberlakukan contraflow untuk kendaraan yang akan menuju gedung-gedung yang posisinya berada diantara Bundaran HI hingga Simpang Sarinah.
Saat pebongkaran JPO tahap kedua, arus lalu lintas dari arah Monas menuju Selatan (Sudirman) dialihkan belok kiri menuju Jalan KH Wahid Hasyim, belok kanan menuju Jalan Agus Salim, belok kiri menuju Jalan Gereja Theresia.
Kemudian belok kanan menuju Jalan Yusuf Adiwinata, belok kiri lagi menuju Jalam Imam Bonjol, putar balik di TL (Simpang Imam Bonjol–Cokroaminoto), belok kiri menuju Jalan Pamekasan, Jalan Jenderal Sudirman dan seterusnya.
Diberlakukan contraflow untuk kendaraan yang akan menuju arah Selatan (Sudirman) yang posisinya berada diantara Simpang Sarinah hingga Bundaran HI pada Jalan MH Thamrin sisi Timur melalui Jalan Sunda, Jalan Agus Salim, dan seterusnya.
Sedangkan untuk pemotongan segmen JPO pada bagian bawah yang memakan dua lajur, Dishub Pemprov DKI akan menutup dua lajur jalan (TransJakarta dan Reguler) di sisi barat Jalan MH Thamrin yang mengarah ke Monas.
Penutupan dua lajur tersebut dimulai pada Selasa, 31 Juli hingga Kamis, 2 Agustus 2018, pukul 23.00 WIB.