Ribuan Warga Unjuk Rasa Minta Pabrik PT RUM Ditutup
Ribuan massa mendatangi Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah pada Kamis (22/2/2018) siang.
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Ribuan massa mendatangi Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah pada Kamis (22/2/2018) siang.
Mereka tiba sekitar pukul 10.30 WIB untuk melakukan unjuk rasa.
Koordinator Lapangan Desa Manisarjo, Sukiman, mengatakan, unjuk rasadigelar bersama sekitar tiga ribu warga terdampak limbah PT Rayon Utama Makmur (RUM).
"Kami menghendaki PT RUM ditutup selamanya, tidak hanya ditutup sementara," ujarnya ditemui TribunSolo.com sebelum aksi.
Baca: Inilah Perbedaan Penyambutan Kepulangan Rizieq Shihab dan Novel Baswedan ke Tanah Air
Dikatakannya, penolakan warga sudah memcuat sejak Oktober 2017 lalu pabrik bahan baku kain itu beroperasi.
Pasalnya warga mengeluhkan bau limbah pabrik PT RUM yang tercium seperti bau tinja.
Dampak bau limbah kabarnya telah tersebar hingga sampai Kabupaten Wonogiri.
"Ini yang ikut aksi sekitar tiga ribu orang, dua kecamatan, yaitu Nguter dan Bendosari, lalu ada 24 desa," beber dia.
Adapun saat ini pukul 11.00 WIB, orasi-orasi masih dilakukan.
Baca: Merinding! Di 6 Tempat Ini, Mayat Digeletakkan Begitu Saja, Ada yang Berani Mendekat?
Banyak juga yang menyertakan atribut berupa spanduk dan poster-poster.
Seperti poster bertuliskan 'Nyawa Kami Tetancam', 'Pokok e Tutup', hingga 'Masyarakat Sudah Muak Dengan Janji Palsumu, Stop PT RUM!'.
Lihat videonya di atas! (*)
Berita ini telah tayang di TribunSolo.com berjudul: BREAKING NEWS: Ribuan Warga Geruduk Kantor Pemkab Sukoharjo, Minta PT RUM Ditutup