Anies Baswedan Tolak Gunakan Perahu Karet Saat Tinjau Banjir Sepinggang Orang Dewasa di Cakung

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau lokasi terdampak banjir di wilayah Cakung, Jakarta Timur. Kamis (15/2/2018).

Kawasan Jalan Krama Yudha, Rawaterate, Cakung pada sore tadi menjadi satu kawasan yang terdampak banjir akibat hujan yang mengguyur Jakarta.

Baca: Teriakan Seorang Wanita Saat Anies Tinjau Lokasi Banjir di Jakarta Timur

Ketika mengunjungi pemukiman warga yang terdampak banjir, beberapa petugas PPSU menyediakan perahu untuk menunju lokasi yang terdampak.

Pasalnya, akses warga terputus karena jalan tergenang air setinggi pinggang orang dewasa.

Untuk itu, warga mengunakan perahu karet untuk beraktivitas.

Baca: Kemenhub Tiadakan Razia Taksi Online sampai Akhir Bulan Ini

Namun Anies menolak ketika para PPSU meminta Anies menaiki perahu karet yang disediakan.

"Pak naik perahu pak," kata seorang petugas PPSU.

"Tidak usah," ucap Anies dan tetap berjalan menuju pemukiman warga.

Baca: Tanjakan Emen Akan Berubah Nama Jadi Tanjakan Aman

Perjalanan ke salah satu pemukiman warga di RT 10 terbilang cukup jauh, dan hanya ada satu jalan, dari ruas jalan tersebut banjir sudah mengenangi hingga ketinggian sepinggang orang dewasa.

Tanpa pikir panjang Anies tetap menerobos banjir tanpa mengunakan perahu karet.

Baca: Menteri Susi Pernah Renang Dengan Hiu, Sandiaga Mengaku Pernah Renang Dengan Ikan Pari

Sesampai ke pemukiman warga Anies sempat melihat ukuran ketinggian air yang dibuat oleh warga dari ketinggian tersebut menunjukan angka 90 centimeter.

Kedalaman air di pemukiman tesebut kurang lebih hampir 100 centimeter, walau kedalaman air cukup tinggi, Anies tetap menyapa warga yang kala itu enggan untuk mengungsi.

Penulis: Joko Supriyanto

Berita ini sudah dimuat di wartakotalive.com dengan judul: Anies Tolak Pakai Perahu Karet dan Pilih Terobos Banjir Setinggi Pinggang Orang Dewasa di Cakung