Seorang Pemuda Diamankan Polisi, Diduga Sodomi 3 Bocah di Kebun Kosonng
Tiga bocah laki-laki di Kota Bekasi menjadi korban pelecehan seksual atau sodomi oleh seorang pemuda berinisial V (20).
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Tiga bocah laki-laki di Kota Bekasi menjadi korban pelecehan seksual atau sodomi oleh seorang pemuda berinisial V (20).
Seorang orangtua korban telah melaporkan hal tersebut ke Markas Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota, Rabu (23/8/2017) petang.
Kasubag Humas Polrestro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, polisi telah mengamankan V.
Terduga pelaku ini, diamankan tanpa perlawanan di rumahnya di Mustikajaya, Kota Bekasi, Rabu (23/8/2017) malam.
"Statusnya masih saksi karena masih diperiksa penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestro Bekasi Kota," ujar Erna di kantornya, Kamis (24/8/2017).
Baca: Anggotanya Peras Pengendara, Dirlantas Polda Metro Sebut Anak Buahnya Memang Ada yang Nakal
Erna mengatakan, polisi telah merekomendasikan kepada orangtua yang mengaku anaknya menjadi korban sodomi agar menjalani visum di rumah sakit.
Hasil visum itu bakal dijadikan barang bukti untuk menjerat pelaku.
"Alat bukti diperlukan untuk memperkuat laporan yang diajukan orangtua korban," jelas Erna.
Menurut Erna tiga bocah yang mengaku disodomi berinisial G (4), A (10) dan R (9).
Baca: Masuk Dalam Struktur Saracen, Polisi Akan Minta Klarifikasi Eggi Sudjana
Orangtua G, berinisial NM (33) telah melapor ke polisi atas kasus pelecehan seksual yang dialami anak korban dengan LP/1.348/K/VIII/2017/SPKT/Restro Bekasi Kota.
"Kita masih periksa terlapor, apakah betul melecehkan anak-anak. Apabila iya, akan kita dalami ada berapa anak yang menjadi korban," kata Erna.
Erna mengimbau kepada orangtua agar selalu mengawasi anak-anaknya saat bermain.
Jangan sampai kasus serupa terulang kembali, karena pelaku kekerasan anak biasanya orang terdekat.
"Pelaku dan korban tinggal di lingkungan yang sama," ungkapnya.
Salah satu orang tua korban, NM (33) mengaku kesal dan sakit pada perbuatan V.
Dia baru mengetahui aksi bejatnya itu pada Jumat (11/8/2017) lalu.
Saat itu , korban bersama teman-temannya sedang bermain di kebun kosong di lokasi kejadian.
Tiba-tiba, V mendatangi para bocah yang bermain itu.
"Saat dihampiri, celana anak saya langsung dibuka dan dia disodomi di depan teman-temannya," kata NM.
Pasca kejadian itu, kata dia, sang anak mengeluh sakit di bagian anus saat tiba di rumah.
Saat diperiksa, terdapat luka memar di bagian dubur.
"Saya langsung tanya kenapa bisa luka begini, dan anak saya menjawab pelakunya si V," ujarnya.
Seorang pemuda Karang Taruna setempat, Basuki menjelaskan, pelaku selalu mengimingi para korbannya dengan uang atau permen.
Bahkan setelah melampiaskan nafsu bejatnya, V mengancam akan menghabisi nyawa korban bila melapor pada orangtua.
"Dia (V) juga memperlihatkan film porno ke anak-anak agar mereka terangsang. Sungguh bejat perbuatannya," kata Basuki.
Basuki meminta agar persoalan tersebut ditangani serius oleh polisi.
Jangan sampai anak-anak di lingkungan setempat menjadi korban kejahatan tersangka.
"Sudah dicek ke warga sekitar, sejauh ini baru tiga anak yang mengaku pernah disodomi pelaku di kebun kosong," ujarnya.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri
Berita ini sudah dimuat di wartakotalive.com dengan judul: Tiga Bocah Laki-laki Disodomi di Kebun Kosong Bekasi