Pilgub DKI Jakarta
Ahok-Djarot Kuasai Suara di Tiga Kota dan Kepulauan Seribu, Anies-Sandi Unggul di Dua Kota
"Kecocokan dengan kebutuhan terhadap solusi program, visi, misi yang ditawarkan paslon juga menunjukkan karakter pemilih,"
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Syaiful Hidayat menguasai suara di tiga kota dan kabupaten administratif di Jakarta.
Keempatnya adalah Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, dan Kepulauan Seribu.
Sementara sisanya yakni di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan dikuasai pasangan Anies Rasyid Baswedan - Sandiaga Salahudin Uno.
Baca: PAN Lebih Condong Dukung Anies-Sandi Dalam Pilkada DKI Putaran Kedua
Dalam data yang dihimpun JPPR, Ahok-Djarot meraup 49 persen suara di Jakarta Barat, 43 persen di Jakarta Pusat, 49 persen di Jakarta Utara, serta 34 persen di Kepulauan Seribu.
Sementara Anies-Sandi meraup 47 persen suara di Jakarta Selatan dan 42 persen di Jakarta Timur.
Koordinator Nasional JPPR Masykurudin Hafidz mengatakan karakter, latar belakang, dan perilaku pemilih tercermin dari wilayah kemenangan masing-masing pasangan calon.
Baca: Tokoh Nasional Turun Gunung Jadi Pemicu Tingginya Partisipasi Pemilih Dalam Pilkada DKI
"Kecocokan dengan kebutuhan terhadap solusi program, visi, misi yang ditawarkan paslon juga menunjukkan karakter pemilih," kata Masykurudin Hafidz di Media Center Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Sabtu (15/2/2017).
JPPR menghimpun data tersebut dengan menempatkan relawannya dalam acara rekapitulasi suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
JPPR merupakan lembaga pemantau resmi yang terdaftar di KPUD Jakarta.
