Senin, 6 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Buruh hingga Pensiunan TNI Terganggu Hoax Identitas Ganda

Sebuah foto yang memuat tiga e-KTP dengan foto yang sama beredar di media sosial.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Dewi Agustina
KTP PALSU 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah foto yang memuat tiga e-KTP dengan foto yang sama beredar di media sosial. Tiga e-KTP dalam foto tersebut memuat nama tiga orang yang berbeda, tetapi fotonya sama.

Salah satu nama dalam salah satu e-KTP itu adalah Mada.

Disebutkan Mada beralamat di Jalan Lodan Raya Nomor 12, RT/RW 003/02, Kelurahan Ancol.

Setelah ditelusuri, ternyata di Kelurahan Ancol memang ada seorang yang bernama Mada. Namun, dia tinggal di Jalan Lodan Raya Nomor 20 RT/RW 004/02.

Pria berusia 52 tahun itu pun mengetahui identitas ganda dirinya melalui sang anak, Ismaya (23). Bahkan, dia sempat didatangi pejabat pemerintah setempat untuk menelusuri kebenaran kabar di media sosial.

"Saya juga tidak tahu namanya orang awam. Saya kaget, ini anak saya lihat di handphone, kok ada bapak. Saya bingung tidak tahu apa-apa," ujar pria yang berprofesi sebagai buruh harian lepas itu ditemui di kediamannya, Minggu (5/2/2017).

Dia menilai tidak ada yang janggal dari KTP-nya, tetapi dia mengaku pernah kehilangan kartu identitas yang kerap ditaruh di dompetnya itu.

"Pernah hilang, tetapi ketemu lagi. Ditemukan tetangga. Kejadian sudah empat bulanan. Ketemu langsung hari itu juga," ujar Mada.

Kejadian serupa juga dialami Sukarno (54). Pria pensiunan TNI Angkatan Darat, yang namanya tertera di KTP yang diduga ganda.

Menetap di Jalan Pademangan VII Nomor 65 RT/RW 005/10, Gang Senggol, Kelurahan Pademangan Timur, Sukarno mengaku alamat rumahnya digunakan pihak tertentu jelang pencoblosan suara Pilkada DKI Jakarta.

"Saya dikasih tahu, Pak KTP dipalsu. Saya tak tahu menahu. Kemarin lihat fotonya, tetapi lain, China itu (foto di KTP palsu)," kata Sukarno.

Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Pademangan Timur, Agus Awaludin, mengaku sudah melaporkan hasil temuan di lapangan kepada pihak KPU Kota Jakarta Utara.

Pihaknya juga sudah mengantisipasi agar tak terjadi kecurangan saat pemungutan suara pada Rabu (15/2/2017) mendatang.

"Untuk mewaspadai KTP tidak-tidak, kami memberitahukan kepada KPPS-KPPS, kami tentang informasi ini. Kami mewajibkan pemilih yang tak terdaftar menggunakan KTP harus melampirkan Kartu Keluarga, karena punya KTP pasti punya KK," tambahnya.

Selain dua KTP ganda tersebut, terdapat satu KTP lainnya atas nama Saidi yang beralamat di Jalan Tawakal Ujung Nomor 7, RT/RW 004/08, Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved