Putra Sulung Ahok Lupakan Cita-cita Tentara, Kini Calon Dokter, Tidak Kepincut Dunia Politik
Nico sudah merasa bahagia bisa tembus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) di Jakarta.
Saat menghadiri pelantikan ayahnya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Nico mengurai pendapat bahwa Ahok bukanlah sosok yang galak seperti anggapan banyak orang.
"Papa jadi Gubernur atau enggak sama aja ya, kan tiap malam kita ketemu. Kita juga suka nonton bareng di luar. Terakhir itu kita nonton film JOHN WICK. Aku sih suka main game, cuma nggak pernah ajak papa karena nggak bisa main. Padahal kalau main Call of Duty bareng seru juga ya," cerita Nico seperti dikutip Gadis.co.id.
Nico pun mengaku tak paham bahasa Khek, bahasa daerah Belitung.
Sehari - hari Sean bekomunikasi memakai bahasa Inggris.
"Kalau Khek, aku nggak bisa. Lagian, aku lahir dan besar di Jakarta. Terus, kalau ngomong sama Papa kebanyakan pake Inggris, tapi aku bisa ngomong Hokkian sedikit. Karena, diajarin Mama."
Ibu Veronika berasal dari Medan. Hokkian itu dialek yang suka dipake sama orang-orang China atau Tionghoa di Medan. Nggak di Medan doang sih, tapi juga di tempat lain.
Cuma kayaknya Hokkian di Indonesia itu identik dengan orang China Medan.
Di keluarga Ahok, tak terlihat adanya sifat orangtua yang diktator dalam hal pendidikan. Soalnya, Nico bukan anak yang gila nilai atau terobsesi untuk jadi nomor satu di sekolah.
Anaknya santai dan woles banget! Bikin resolusi buat tahun baru aja nggak pernah.
Begitu juga dengan menunjukkan bahasa kasih di keluarga. Sesibuk-sibuknya Koh Ahok jadi gubernur, doi masih sempat meluangkan waktu di pagi hari bersama keluarga buat doa bareng sebelum berangkat gawe.
"Papa juga suka kasih nasihat supaya aku tetep dekat sama Tuhan dan punya hidup yang benar," kata Nico.
"Terus, kamu jadi tetep deket sama Tuhan dong?"
"Nggak juga sih. Kadang suka khilaf. Hihihi," katanya berseloroh.
Lalu, mungkin kalian sering berpikir kalau orang-orang Tionghoa yang kaya raya pasti bakal lebih sering menghabiskan liburan mereka dengan menghambur-hamburkan uang di luar negeri.
Tapi, nggak semuanya begitu. Contohnya Sean yang lebih memilih buat pulang kampung ke Belitung pas Natalan dan Tahun Baru nanti.
"Aku lebih suka main ke Belitung pas libur, daripada ke luar negeri. Karena, suasana di Belitung sejuk. Pantainya bagus banget dan makanannya enak-enak!" curhat Sean yang katanya jarang ke luar negeri.
Tenyata buah bisa jauh jatuhnya dari pohon........ya