Pilgub DKI Jakarta
Jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta, Anies Akan Wajibkan Seluruh Jajarannya Blusukan
Bila blusukan hanya dilakukan oleh gubernur, menurut Anies, maka tidak semua tempat akan dapat disambangi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku terus blusukan saat terpilih nanti.
Tidak hanya dia, Anies bahkan nantinya mengintruksikan jajarannya juga untuk turun ke lapangan.
"Iya dong harus wajib. Nanti kalau hanya sendiri gubernur, seakan-akan gubernur lah superhero. Kami ingin justru super team, seluruhnya," ujar Anies usai blusukan di pemukiman padat penduduk, Kompleks Uka, Koja, Jakarta Utara, Selasa (8/11/2016).
Bila blusukan hanya dilakukan oleh gubernur, menurut Anies, maka tidak semua tempat akan dapat disambangi.
Oleh karenanya perlu dibantu oleh wali kota, camat atau lurahnya yang menyapa dan menyerap harapan warga.
"Karena itu kalau saya, bukan hanya gubernurnya yang harus turun ke bawah karena jangkauannya pasti satu orang menjangkau 267 kelurahan. Tapi jika aparat itu menjangkau masyarakat, sering berinteraksi maka akan jauh lebih baik," papar Anies.
Baca: Anies Heran, Setiap Tempat yang Didatanginya Selalu Ditanya Isu KJP Akan Dihapus
Baca: Blusukan di Bendungan Batik, Anies Baswedan Disambut Musik Kasidah
Menurut Anies, turunnya jajaran pemerintahan kepada warganya mesti dibuat terjadwal dan pasti.
Misalnya pada selasa pertama setiap bulan.
Sehingga, menurut Anies, ada waktu pasti bagi warga untuk ketemu pemimpinnya.
"Jadi sebulan sekali itu masyarakat sudah taJu aparat akan turun ke bawah, aparat akan berinteraksi, mempercepat penanggulangan jika ada potensi masalah, " kata Anies.
Anies menegaskan blusukan itu sangat penting.
Baginya, blusukan bukan hanya memeriksa atau mengecek jalan tidaknya program yang dijalankan.
Bluskan bukan hanya sekedar inspeksi semata, melainkan juga sebagai interaksi antara pemimpin dan warganya yang tinggal di wilayah yang sama.
"Ada satu hal yang tidak bisa mengalahkan yaitu tatap muka. Tatap muka itu sampai dengan sekarangpun kita sebagai manusia tidak dapat dikalahkan dengan gadget," pungkas Anies.
Sekarang ini, menurut Anies, Pemprov Jakarta belum melakukan blusukan secara sepenuhnya.
Oleh karenanya apabila terpilih nanti ia akan mewacanakan seluruh jajarannya turun ke lapangan.
"Kalau ini dilaksanakan secara kolosal dimana semua melakukan maka tingkat kedekatan antara rakyat dengan pemerintah lebih baik dan pemerintah jadi lebih responsif," pungkas Anies.