Kamis, 2 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Meluncurkan Dana 'Kampanye Rakyat', Ahok: Transparan dan Tak Boleh Ada yang Minta-minta

Cara penggalangan dana bisa transparan, dari jumlah uang yang dikumpulkan hingga uang yang dikeluarkan

TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Pasangan Calon Pilkada DKI Jakarta 2017, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) deklarasi kampanye damai di Monas, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Sabtu (29/10/2016). TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok meluncurkan penggalangan dana Ahok-Djarot Kampanye Rakyat untuk kampanye jelang Pemilihan Kepala Daerah Jakarta 2017.

Ahok mengatakan, metode pembayaran untuk menyumbangkan dana kampanye dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu transfer tunai melalui kantor-kantor cabang BCA, transfer melalui mesin ATM atau mobile banking, atau melalui kartu kredita.

Ahok berharap, dengan cara itu, cara penggalangan dana bisa transparan, dari jumlah uang yang dikumpulkan hingga uang yang dikeluarkan. Ahok mengimbau, kepada semua relawan untuk tidak mencatut dalam penggalangan dana.

"Saya kira ini, pertama kali dalam sejarah perpolitikan kita. Berani buka penggalangan dana. Jadi saya sampaikan juga, kepada semua relawan tidak boleh ada siapa pun meminta-minta uang kepada siapa pun," ucap Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2016).

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved