Senin, 29 September 2025

7 Satpam Universitas Trisakti Diikat Kaki dan Tangan oleh Pria Bercadar

Sebanyak tujuh orang satpam Universitas Trisakti menjadi sasaran intimidasi puluhan preman.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
Warta Kota/Theo Yonathan Simon Laturiuw
Salah satu massa bayaran yang digelandang ke Polda Metro Jaya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Tujuh orang satpam Universitas Trisakti menjadi sasaran intimidasi puluhan preman, Rabu (24/8/2016), dini hari.

Selain itu, satpam juga diikat tangan dan kaki.

Peristiwa itu terjadi pukul 03.00 WIB dan menjadi awal dari keributan yang terjadi di Trisakti, hari ini.

Kanit IV Subdit Kamneg Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Armaeni, mengatakan para preman memaksa satpam menandatangani surat mendukung manajemen kampus yang baru.

"Membuat surat pernyataan mendukung direktorat yang baru. Sempat disita handphone satpam, tetapi sudah dibalikin semua," ujar Armaeni kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (24/8/2016).

Menurut dia, saat insiden itu preman menggunakan cadar berwarna hitam untuk menutupi wajah.

Sampai saat ini, para pelaku masih dicari aparat kepolisian.

"Sementara belum karena posisi mereka memakai cadar katanya. Jadi mereka tak tahu (keberadaan,-red)," kata dia.

Atas perbuatan tersebut, sekitar 75 orang sudah dibawa ke Mapolda Metro Jaya.

Saat ini sedang dilakukan pendataan oleh aparat kepolisian.

Apabila terbukti melakukan kejahatan maka para pelaku akan dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan