Kamis, 2 Oktober 2025

Ojek Online Dilarang Masuk Markas Polda Metro Jaya

Hal ini menyusul peristiwa ledakan bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta, beberapa waktu lalu.

Editor: Hendra Gunawan
Kompas.com
Pengendara ojek online 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ojek online kini dilarang masuk ke markas Polda Metro Jaya (PMJ). Hal ini menyusul peristiwa ledakan bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta, beberapa waktu lalu.

"Memang setelah ada kejadian di Mapolres Surakarata kami lakukan peningkatan pengamanan. Semua ojek online hanya sampai depan saja," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Awi Setiyono kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (25/7/2016).

Begitu juga bagi ojek online yang mengantarkan penumpang ke dalam Markas Polda Metro Jaya, dilarang masuk.

"Mau delivery atau pun antar penumpang, diturunkan sampai di depan situ saja," kata Awi.

Saat ini, kata Awi, dia belum tahu sampai kapan kebijakan itu berlaku.

Sementara itu, pantauan Wartakotalive.com, walau sudah dibatasi, pengemudi ojek online tetap bisa menembus masuk.

Mereka memilih memakai jaket biasa saat harus mengantar barang ke dalam Markas Polda Metro Jaya. Sehingga lepas dari pantauan petugas.

Makanya tetap saja ada ojek online yang bisa masuk ke dalam untuk mengambil antaran, maupun mengantar penumpangnya. (Theo Yonathan Simon Laturiuw)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved