Senin, 6 Oktober 2025

Pilkada Serentak

Soal Relawan Tak Dibayar, Peneliti LIPI: 'Hari Gini Tak Ada Makan Siang Gratis'

Dapat dipastikan seluruh relawan pasti dibayar oleh orang-orang tertentu untuk kepentingan yang baik atau buruk.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Tribunnews.com/Yurike Budiman
Suasana di Posko Teman Ahok Mal Emporium Pluit, Jakarta Utara pada Sabtu (19/3/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Senior LIPI, R Siti Zuhro mengatakan bahwa tidak ada satupun relawan yang tidak dibayar oleh penguasa maupun pengusaha.

Menurutnya, dapat dipastikan seluruh relawan pasti dibayar oleh orang-orang tertentu untuk kepentingan yang baik atau buruk.

"Hari gini tidak ada makan gratis. Jadi tidak ada relawan yang tidak dibayar, begitu juga relawan Jokowi-JK dulu," jelasnya di kantor MMD Initiative, Jakarta, Rabu (30/3/2016).

Dia mengungkapkan bahwa selama ini relawan yang benar-benar rela hanya tinggal sedikit sekali frekuensinya. Kebanyakan dari mereka dapat dipastikan akan meminta sesuatu saat orang yang didukung menang pilkada.

"Berkaca pada pilpres, banyak yang tidak benar-benar rela mendukung. Pasti ada maunya semua dan kalau seperti ini bisa berbahaya," tambahnya.

Jika calon pemimpin tersebut baik dan mempunyai prinsip yang kuat, Siti menjelaskan seharusnya sudah dikatakan dari awal untuk tidak akan memberikan apapun terhadap para relawan tersebut ketika sudah menjabat.

"Demokrasi akan hancur jika ada politik bagi-bagi kekuasaan kepada orang-orang yang tadinya hanya relawan saja. Bangsa ini bukan bangsa bagi-bagi," kata Siti.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved