Ngebut, Mikrolet Nyebur ke Kalimalang

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Sebuah mobil mikrolet M-31 jurusan Kampungmelayu-Pondok Kelapa nyemplung di Kalimalang ruas Jalan KH. Noer Alie, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Selasa (29/9/2015) pagi.

Beruntung, mobil yang kendarai Jaidin (44) dalam keadaan kosong alias tidak ada penumpang. Surya (63) salah seorang saksi mata menuturkan, peristiwa itu terjadi pada pukul 04.30.

Dia menduga, insiden ini dipicu karena mobil mikrolet bernopol B 1733 VT sedang kebut-kebutan dengan mobil pribadi.

Seingatnya, saat itu mobil mikrolet dan mobil Toyota Avanza melaju dari arah Bekasi menuju Jakarta dengan kecepatan tinggi.

Kedua mobil itu, kata dia, melaju beriringan di jalan yang memiliki dua lajur tersebut. Ketika berada di sekitar lokasi, mendadak mobil Avanza yang tidak diketahui nopolnya itu, memepet mobil mikrolet Jaidin ke kiri.

Takut terjadi gesekan, Jaidin lalu ikut membelokan kemudinya ke arah kiri. Tak disangka, mobil yang dikendarai Jaidin justru mengarah ke Kalimalang.

Sementara Surya yang tengah membakar sampah di pinggir Kalimalang terkejut saat melihat mikrolet melaju dengan kecepatan tinggi ke arahnya.

Beruntung, kemudi mikrolet mendadak oleng ke arah Kalimalang ketika menghantam gundukan pasir di lokasi. Mobil yang dikendarai Jaidin akhirnya terjun bebas hingga bagian atapnya penyok akibat terbentur batang pohon Angsana yang ada di lokasi.

"Sesaat kemudian, mobil dan pengemudinya nyemplung di kali," kata penjual warung rokok ini di lokasi pada Selasa (29/9).

Surya melanjutkan, usai kejadian sang sopir berenang ke tepian Kalimalang sebelah selatan. Sementara mobil Avanza tetap melaju melarikan diri ke arah Jakarta. "Untungnya si sopir bisa menyelamatkan diri. Dia nggak luka, tapi seluruh tubuhnya basah kena air," ujar Surya.

Kepala Satuan Lalu Lintas Wilayah Kota Bekasi, Ajun Komisaris Bayu Pratama menuturkan, petugas telah mengevakuasi mikrolet tersebut dengan mobil derek pada pukul 06.00.

Bayu memastikan, pengemudi mikrolet tidak mengalami luka parah akibat insiden itu. Saat kejadian, kata Bayu, mobil tersebut dalam keadaan tidak ada penumpang. "Dia hanya shock dan masih diperiksa petugas untuk mengetahui kronologis aslinya," ujar Bayu.

Bayu mengatakan, mikrolet yang dikendarai Jaidin adalah jurusan Kampungmelayu-Pondok Kelapa. Diduga, Jaidin baru saja keluar rumah dari daerah Bekasi menuju Jakarta untuk mengambil penumpang.
"Saat kejadian mobilnya kosong, kemungkinan dia baru keluar dari rumah dan ingin mencari penumpang di trayeknya," kata Bayu. (faf)