Ponpes di Beji yang Terbakar Ditutup Sementara
Untuk sementara ditutup dan semua santri dipulangkan ke rumah masing-masing dulu.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Ustaz Munawar (40) Penanggung Jawab Harian, Pondok Pesantren Tahfidh Alquran As Sakinah di Jalan M Ali, RT 4/2, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Depok, yang terbakar, Rabu (3/9/2014) dinihari sekira pukul 01.00 WIB, menuturkan pasca-peristiwa kebakaran, pondok pesantren yang diasuhnya itu ditutup sementara.
"Untuk sementara ditutup dan semua santri dipulangkan ke rumah masing-masing dulu. Untuk tiga hari mereka libur dulu agar trauma anak-anak hilang. Selanjutnya mereka akan mondok di pesantren pusat kami di Cijulang, Bogor," papar Munawar saat ditemui Warta Kota, Rabu sore.
Ia mengatakan kebakaran yang menimpa pesantrennya mengakibatkan satu santri tewas terpanggang yakni Riski (8) warga Tanjung Priok, Jakarta Utara serta dua santri lainnya mengalami luka-luka yakni Fadlan (8) dan M Khairul Amar (7).
Untuk Amar, kata Munawar hanya mengalami luka ringan dan sudah dibawa pulang keluarga.
"Sementara Fadlan mengalami luka bakar 30 persen dan akan dirujuk ke RS Fatmawati setelah sempat di rawat di RS Graha Permata Ibu, Kukusan," katanya.
Ia mengatakan Ponpes Tahfidh Alquran As Sakinah adalah ponpes dibawah Yayasan As Sakinah yang bekerja sama dengan lembaga pendidikan Islam, Kauni Quantum Memori.
"Kami memberikan program belajar bagi anak dengan menghafal Alquran semudah tersenyum," kata Munawar.
Menurut Munawar ponpes yang dibangun di Beji, Depok ini baru berjalan tiga minggu dan akan resmi dilaunching pada Rabu (3/9/2014).(bum)
