Senin, 29 September 2025

Ini Pelantikan Terburuk Anggota DPRD Depok Terpilih

Yeti Wulandari, mengecam sikap Sekertariat DPRD Kota Depok, yang melakukan pembatasan jurnalis

Editor: Johnson Simanjuntak
Budi Malau/Warta kota
Yeti Wulandari, Wakil Ketua DPRD Depok sementara usai pelantikan, Rabu (3/9/2014). 

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok sementara, Yeti Wulandari, mengecam sikap Sekertariat DPRD Kota Depok, yang melakukan pembatasan jurnalis dalam peliputan pelantikan acara DPRD Kota Depok, Rabu (3/9/2014).

"Saya kecewa kinerja Setwan, kalau. wartawan gak diperbolehkan meliput. Seharusnya jurnalis bebas melakukan peliputan karena mereka adalah bentuk kontrol sosial pada kami," papar Yeti, usai pelantikan 50 anggota DPRD Depok terpilih.

Menurut Yeti, sejak awal acara ini digelar berapa banyak wartawan yang diundang dan dari mana saja adalah tanggung jawab Setwan tanpa diketahui anggota dewan terpilih.

"Kalau begini, ini merupakan acara pelantikan DPRD Depok yang terburuk dari segi kehumasan. Sebab membatasi wartawan sama saja membatasi informasi publik," ujar anggota Fraksi Partai Gerindra ini.

Selain itu kata Yeti, sedikit banyak semua anggota dewan terpilih sangat memerlukan publikasi untuk hal ini agar mereka dikenal masyarakat dan dapat memenuhi aspirasi masyarakat Depok.

"Kinerja dewan harus dipantau melalui kinerja jurnalis," katanya.(bum)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan