Kecelakaan
Sejam Lebih Tergencet Truk Belum Juga Dievakuasi, Terdengar Rintihan Perempuan Kesakitan
Dua jam tergencet badan truk belum juga berhasil dievakuasi, terdengar rintihan kesakitan seorang perempuan.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, TANGSEL - Puluhan warga membantu evakuasi korban kecelakaan di Jalan Raya Puspitek, Pamulang Tangerang Selatan Minggu (23/3/2014) malam. Korban kecelakaan antara truk colt diesel Mitsubishi Fuso B 9508 GYT dan sepeda motor Honda Revo nopol B 6928 WBJ terjepit di antara ban belakang truk dan selokan.
Korban adalah seorang pria pengendara motor Honda Revo dan seorang perempuan yang diduga membonceng motor tersebut.
Peristiwa nahas ini terjadi sekitar pujul 21.00 WIB. Hingga pukul 22.00 WIB, kedua korban masih terjepit di antara selokan dan body truk. Dari pantauan Tribunnews, seorang korban perempuan terdengar merintih meminta tolong. Sedangkan korban laki-laki sejak kecelakaan terjadi tak terdengar bersuara.
Hingga hampir dua jam setelah kecelakaan, korban belum berhasil dievakuasi dari kolong truk. Ini karena posisi truk yang berada di jalan tanjakan dengan bagian kiri ban belakang terjerembab di selokan. Sebagian body motor dan korban berada di dalam selokan.
Motor korban tergencet bagian belakang truk yang diduga hilang kendali saat jalan tanjakan. Lokasi kecelakaan berada persis di seberang gerbang perumahan Villa Pamulang. Warga tampak beramai-ramai berupaya mendorong truk untuk mengeluarkan kedua korban dari selokan. Namun upaya ini gagal. Truk yang bermuatan kerikil itu nyaris tak bergerak.
Seorang saksi mata, Hanif yang berkendara dari arah Jalan Siliwangi Tangsel menuju BSD Serpong melihat korban terdorong bagian belakang truk. Truk semula melaju dari arah barat (BSD) menuju arah timur. Korban diduga berkendara searah mengikuti truk.
"Mungkin karena tak kuat naik, truk berjalan mundur. Sepeda motor berada di belakang terseret beberapa meter," ujar Hanif.
Hanif mendengar korban menjerit-jerit sepanjang terseret. Bahkan tampak percikan api akibat gesekan motor dan permukaan jalan.
Puluhan warga memadati jalan yang merupakan akses antara Pamulang - perumahan BSD Serpong itu. Sebagian turut membantu evakuasi korban, sebagian hanya menonton. Lalu lintas macet total di kedua arah. Belum diketahui identitas kedua korban.