Kamis, 2 Oktober 2025

Plat Nomor Ganjil Genap

Jokowi Sabar Tunggu Kalkulasi Ganjil-Genap

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo hingga kini masih belum dapat memutuskan nasib kebijakan ganjil-genap terhadap kendaraan pribadi

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Jokowi Sabar Tunggu Kalkulasi Ganjil-Genap
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Kemacetan pada saat jam pulang kerja terjadi di sepanjang Jalan Penjernihan, Karet, Jakarta Pusat, Senin (11/3/2013). Pembangunan transportasi massal yang penting untuk mengatasi kemacetan Jakarta hingga saat ini masih kerap menemui kendala. Salah satunya adalah proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) yang hingga saat ini belum juga bisa diputuskan. KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo hingga kini masih belum dapat memutuskan nasib kebijakan ganjil-genap terhadap kendaraan pribadi di DKI Jakarta. Sebab, hingga kini kalkulasi yang dilakukan pihak terkait masih belum rampung.

"Kalkulasi belum sampai ke meja saya. Apa yang harus saya sampaikan?" ujar Joko Widodo di Balai Kota, Jakarta, Kamis (28/3/2013).

Mantan Walikota Surakarta ini mengungkapkan, tidak benar jika kebijakan ganjil-genap tidak akan dilaksanakan alias dihapus dari rencana atasi kemacetan di Ibukota.

"Ini masih dalam proses. Hanya saja kalkulasi belum rampung," ujar Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi ini.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menilai bahwa rencana kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan pribadi masih banyak kekurangan sehingga sulit diterapkan.

"Beliau (Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan) menjelaskan, kalau belum siap jumlah busnya untuk memindahkan orang dari pribadi ke bus, ya tidak benar juga kalau dipaksakan," ujar Basuki di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (26/3/2013).

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved