Jumat, 3 Oktober 2025

Banjir Dahsyat Jakarta

Importir Mulai Bertanya, Kapan Banjir Jakarta Surut

Sofjan Wanandi mengatakan, banjir yang melanda Jakarta sepekan ini telah menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup tinggi.

Editor: Gusti Sawabi
zoom-inlihat foto Importir Mulai Bertanya, Kapan Banjir Jakarta Surut
Tribun Medan/DEDY SINUHAJI
Pengendara mobil melintasi genangan air di kawasan Glodok, Jakarta Barat, Minggu (20/1). Curah hujan yang tinggi di hulu sungai Ciliwung dan Jakarta mengakibatkan sejumlah wilayah terendam banjir. Tribun Medan/Dedy Sinuhaji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi mengatakan, banjir yang melanda Jakarta sepekan ini telah menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup tinggi. Biaya bencana yang ditanggung untuk sekadar menyediakan makan  bagi para pengungsi pun mencapai Rp 1 miliar lebih.

Hal itu disampaikan Sofjan, saat ditemui di area bencana banjir di Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (20/1/2013).

Sofjan menegaskan, tak bergeraknya roda ekonomi di Jakarta akibat bencana banjir menyebabkan kerugian lebih dari Rp 1 triliun. Aktivitas perdagangan menjadi tidak berjalan, dan kawasan Industri Pulogadung juga ikut lumpuh karena tak memperoleh suplai listrik akibat gardu listrik terendam banjir.

Negara importir pun, katanya, mulai mempertanyakan kapan Jakarta bisa pulih, karena ini sangat terkait dengan kegiatan ekspor komoditas keluar negeri dari seluruh daerah di Indonesia yang bertumpu di Jakarta.

”Importir itu mulai bertanya-tanya, kapan banjir di Jakarta bisa surut. Kendati mereka saat ini memahami Jakarta sedang dilanda bencana,” kata Sofjan.

Sumber: KOMPAS
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved