Jumat, 3 Oktober 2025

Banjir Dahsyat Jakarta

Ketua DPR: Saya Tidak Melihat Petugas Kesehatan di Lokasi Banjir

Walaupun kartu sehat sudah dibagikan kepada warga Jakarta, namun masyarakat tidak bisa menggunakan kartu sehat itu.

Penulis: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Ketua DPR: Saya Tidak Melihat Petugas Kesehatan di Lokasi Banjir
TRIBUNNEWS.COM/EKO SUTRIYANTO
Pengungsi banjir di Grogol, Jakarta Barat, Sabtu (19/1/2013).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walaupun kartu sehat sudah dibagikan kepada warga Jakarta, namun masyarakat tidak bisa menggunakan kartu sehat itu. Banyak warga masyarakat yang jatuh sakit karena kondisi bencana banjir tidak mendapatkan layanan kesehatan.

“Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih kan sudah mencanangkan kartu sehat dimana warga DKI Jakarta mendapatkan pelayanan kesehatan gratis. Tapi saya melihat banyak warga yang sakit belum tertangani oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Mana kartu sehatnya?,” ujar Marzuki Alie saat menyambangi korban banjir di wilayah Kampung Sukamulya, Grogol, Jakarta Barat, Sabtu (19/1/2013).

Marzuki mengatakan dalam kondisi seperti ini justru masyarakat seharusnya bisa mendapatkan layanan kesehatan yang maksimal sehingga korban yang meninggal akibat bencana dapat ditekan.

”Di tempat yang saya datangi tidak ada petugas kesehatan dari DKI Jakarta. Padahal kan setiap Puskemas di kelurahan ada dokternya pun rumah sakit-sakit milik pemda. Tapi saya tidak melihat ada bantuan kesehatan di tempat yang saya datangi,” ujarnya.

Marzuki menyayangkan apartur Pemda DKI yang tidak berada di tempat-tempat bencana dan lebih banyak melakukan rapat-rapat di kecamatan.

”Sekarang yang penting aksi, tidak perlu rapat-rapat berlama-lama. Bantu masyarakat yang sedang kesusahan,” ujar Marzuki yang diangkut naik perahu karet menuju lokasi warga yang mengungsi karena lokasi yang dikunjungi sudah tak bisa dilewati dengan kendaraan maupun berjalan kaki.

Ketika mendengarkan keluhan warga yang mengadu belum mendapatkan bantuan Ketua DPR pun merasa prihatin. Marzuki meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk lebih serius memberi bantuan kepada warga setempat.

Marzuki berada di lokasi pengungsian sekitar tiga jam sekaligus menyerahkan bantuan berupa obat-obatan dan nasi bungkus sekitar 3.000 kotak.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved