Rel KA Longsor di Cilebut
Anggota DPR Sayangkan Lambannya PT KAI Antisipasi Longsor
Anggota Komisi V DPR Yudi Widiana Adia menyesalkan lambannya PT Kereta Api Indonesia(KAI) dalam mengantisipasi terjadinya tanah longsor
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Yudi Widiana Adia menyesalkan lambannya PT Kereta Api Indonesia(KAI) dalam mengantisipasi terjadinya tanah longsor di kawasan Cilebut, Bogor, Jawa Barat.
“Saya mendapat banyak keluhan dari pengguna KRL soal kelambanan informasi dari PT KAI. Mulai persoalan persinyalan yang selalu bermasalah saat musim hujan sampai soal keterlambatan KRL. Pelayanan PT KAI seharusnya jauh lebih baik setelah tarif naik sehingga masyarakat merasa tidak terbebani,” kata Yudi di Jakarta, Kamis(22/11/2012).
Menurut Yudi, jika pemeriksaan berkala sudah dilakukan, kemungkinan terjadinya longsor sudah dapat diprediksi sehingga dapat segera dicarikan solusinya. Minimal, kata Yudi, informasi kepada pengguna KRL tidak terlambat seperti yang terjadi kemarin.
Seperti diketahui, dalam empat hari terakhir pelayanan KRL Jakarta-Bogor mengalami gangguan persinyalan dan terakhir rel di jalur Cilebut-Bogor amblas sedalam 20 meter dan tidak dapat dipergunakan.
Tanah longsor di Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, membuat rel KA ambles sedalam 20 meter. Jalur KA Bogor-Jakarta pun lumpuh.
*Berita Lengkap Mengenai Rel KA Longsor di Cilebut Silakan Klik Disini