Pembunuhan Ayah dan Anak
Pelaku Pembunuhan Ayah dan Anak Ditahan di Sel Anak
A seorang tersangka pembunuhan terhadap ayah dan anak, Jordan Raturomon (50) dan Edward Raturomon (22) yang ditemukan tewas di dalam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - A, seorang tersangka pembunuhan terhadap ayah dan anak, Jordan Raturomon (50) dan Edward Raturomon (22) yang ditemukan tewas di dalam kamar mandi rumahnya Rabu (18/7/2012) pukul 12.00 WIB di Perumahan Satria Jingga Blok F1 Nomor 11 RT 03/14, Desa Raga Jaya, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor akan ditahan di tahanan khusus.
Kapolres Depok, Kombes Pol Mulyadi mengatakan A tega menghabisi nyawa Jordan Raturomon (50) dan anaknya, Edward Raturomon (22) lantaran berhutang sebanyak Rp 1 juta. Sehingga A mau disuruh tiga pelaku lainnya untuk membunuh.
"Usianya kan masih dibawah umur. Jadi pasti kami akan menerapkan perlakuan hukum khusus bagi dia," kata Mulyadi saat dihubungi, Jumat (20/7/2012).
Dikatakan Mulyadi, ia tidak akan menghilangkan hak-haknya yang dimilik A sebagai anak. Sehingga A akan diberikan perlakuan khusus. Yakni dengan memberikan pendampingan kepada A saat pemeriksaan.
"Pendampingan itu bisa dari orang tua dan juga kuasa hukum. A juga akan ditahan di ruang tahanan khusus anak di Polsek Beji. Tidak akan dicampur dengan tahanan dewasa yang lain. Kami punya dua tempat tahanan anak di Polsek Beji dan Polsek Cimanggis," ungkap Mulyadi.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, pembunuhan terjadi terhadap seorang bapak, Jordan Raturomon (50) dan anaknya Edward Raturomon (22), Rabu (18/7/2012) pukul 12.00 WIB di Perumahan Satria Jingga Blok F1 Nomor 11 RT 03/14, Desa Raga Jaya, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor.
Kedua korban diduga dibunuh dengan cara dipukul menggunakan benda keras di bagian kepala, disayat di bagian leher kemudian mayatnya diseret ke kamar mandi.
Penemuan mayat tersebut pertama kali diketahui olah anak bungsu korban bernama Kezia Raturomon (13). Saat itu sewaktu pulang sekolah, Kezia mendapati pintu pagar rumah masih terkunci sedangkan pintu utama anak kuncinya msh menempel.
Menurut keterangan anak bungsu korban, barang-barang berharga milik korban berupa satu unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter Z warna hijau, perhiasan serta uang tunai Rp 10 juta hilang.
Klik Juga: