Fokker Jatuh di Halim
Perempuan Ini Tangisi Rumah yang Kejatuhan Fokker
Seorang wanita paruh baya tiba-tiba saja menangis ketika mendatangi lokasi kejadian jatuhnya pesawat Fokker A 2078. S
Laporan Wartawan Tribun Jakarta Mochamad Faizal Rizki
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Seorang wanita paruh baya tiba-tiba saja menangis ketika mendatangi lokasi kejadian jatuhnya pesawat Fokker A 2078. Seraya menangis wanita tersebut berkata, "25 lima tahun saya tinggal di rumah itu, " kata Ny. Djoko Prakoso istri dari pensiunan TNI AU pernah tinggal di rumah tersebut (22/06/2012).
Ny Djoko terlihat syok dengan hancurnya rumah yang dia diami selama 25 tahun bersama keluarganya, rumah yang dimaksud adalah rumah rumah dinas/kopel yang diperuntukkan bagi prajurit TNI AU yang masih aktif.
Ny Djoko Prakoso merupakan istri dari purnawirawan TNI AU, yang tinggal di rumah yang terhantam pesawat Fokker tersebut. Rumah yang berada di Komplek Rajawali Halim Perdana Kusuma rata dengan tanah, terlihat sebuah mobil mini bus hancur tak berbentuk lagi.
"Saya satu atap dengan Johanes Setiawan, hanya di pisahkan oleh tembok,"ungkap Ny Djoko
Johanes Setiawan merupakan rumah yang pertama kali tertimpa badan pesawat Fokker, kondisi rumahnya yang rata dengan tanah.
Ny Djoko tinggal di rumah tersebut sejak tahun 1980 hingga 2006, sejak suaminya pensiun dari TNI AU dirinya pindah ke komplek pensiunan TNI AU di Jatiwaringin Jakarta Timur.
Ny Djoko terkenang dengan rumah yang didiaminya sejak anak pertamanya lahir tahun 1980, Ny Djoko juga mengenang beberapa pohon-pohon yang di tanamnya dulu. Terlihat di lokasi ada sekitar lima pohon, seperti Jambu, Mangga dan kelapa yang bersebelahan dengan rumah Johanes yang luluh lantak.
"Pohon-pohon itu dulu saya yang tanam, nggak nyangka sekarang rumahnya hancur," katanya seraya menangi.
baca juga: