Kamis, 2 Oktober 2025

Xenia Hantam Pejalan Kaki

Apriani Mengaku Tak Pakai Sabu ke Keluarga

Keluarga, sopir daihatsu xenia maut yang merenggut sembilan orang tewas, tak percaya jika Afriani Susanti dalam keadaan mabuk.

Penulis: Prawira
zoom-inlihat foto Apriani Mengaku Tak Pakai Sabu ke Keluarga
Foto diambil dari twitter
Foto yang diduga Apriani tengah berkumpul dengan teman-temannya pada malam hari sebelum kejadian.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keluarga, sopir Daihatsu Xenia maut yang merenggut sembilan orang tewas, tak percaya jika Apriani Susanti dalam keadaan mabuk.

Menurut Nurdin, sepupu tersangka, alumnus IKJ jurusan broadcasting itu tak pernah diketahui keluarga berurusan dengan yang namanya alkohol apalagi narkoba. "Kan hasil tesnya sudah keluar, negatif," kata Nurdin saat ditemui Tribunnews.com di rumah keluarga Apriani di kawasan Sungai Bambu Tanjung Priuk Jakarta Utara, Minggu (22/1/2012).

Tes awal lewat pengujian urine memang negatif, namun kesokan harinya, Senin (23/1/2012), polisi merilis bahwa Apriani dan tiga temannya dalam mobil Xenia hitam bernomor polisi B 2479 XI positif menggunakan narkoba jenis sabu. Hasil ini didapat setelah polisi melakukan tes darah.

Sebelum tes darah ini keluar, Nurdin kepada Tribunnews.com  mengaku sempat menelepon Apriani. Saat itu Apriani mengaku kepada Nurdin bahwa dalam keadaan normal tak sedang mabuk atau mengonsumsi narkoba. "Saya telepon Ani, dia bilang, 'nggak kok mas, Ani (sapaan akrab Apriani, red) lagi normal, memang situasinya lagi ngantuk," kata Nurdin menirukan ocehan Apriani.

Seperti diberitakan sebelumnya, Apriani menabrak 12 orang pejalan kaki di Jl Ridwan Rais Gambir Monas, Minggu (22/1/2012) pukul 11.12 WIB. Meski sempat berkelit, Apriani akhirnya mengaku memacu mobil hingga kecepatan 100 km/jam. Sembilan di antaranya tewas. Korban tewas termasuk anak-anak dan ibu hamil.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved