Heboh Video Mesum
Komnas PA: HP Pejabat Juga Harus Dirazia
Merebaknya video porno mirip artis terkenal Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari membuat gerah semua kalangan masyarakat Indonesia, sehingga di beberapa daerah guru dan Sat Pol PP melakukan razia penyebaran video panas tersebut terhadap anak-anak sekolah.
Razia yang dilakukan guru dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tersebut dipandang Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, tidak adil, karena anak-anak hanya sebagai korban saja.
"Bila anak-anak di razia, maka orang dewasa, pejabat, dan menteri pun harus dirazia dong, soalnya anak kan hanya sebagai korban saja," katanya saat ditemui di Sekretariat Komnas PA, Jakarta Timur, Sabtu (12/6/2010).
Arist memandang bahwa hal tersebut merupakan kejahatan yang sangat besar terhadap anak, sehingga harusnya razia seperti ini dihentikan karena anak akan semakin penasaran.
"Dengan adanya sikap seperti ini, maka anak yang tidak tahu pun akan menjadi penasaran untuk melihatnya. Ini sifatnya reaksioner. Pelakunya saja itu belum selesai diproses. Ini jelas tidak adil," ujarnya.
Dikatakannya, bila pelakunya saja belum ditindak, ini akan mejadikan polemik tersendiri. "Memang kalau hal seperti itu dilakukan oleh bukan suami istri tidak melanggar pidana, meskipun tidak disebarkan. Ya tetap saja itu melanggar," tegasnya.
Menurutnya Menteri komunikasi dan Informasi (Menkominfo) harus bertanggung jawab. "Selama ini undang-undang pornograpi tidak berjalan, karena tidak ada lembaga yang khusus menegakkannya," tandas Arist.