Pilgub DKI Jakarta
Kaesang Kalah Telak di DKI, Elektabilitas Hanya 1 Persen di Litbang Kompas, Ini Kata Airlangga
Elektabilitas Kaesang ini terpaut jauh dari mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan versi Litbang Kompas, Kaesang Pangarep hanya 1 persen.
TRIBUNNEWS.COM - Elektabilitas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep hanya 1 persen berdasarkan survei Litbang Kompas.
Padahal sebelumnya Kaesang digadang-gadang berpeluang maju menjadi calon pemimpin DKI 01.
Elektabilitas Kaesang ini terpaut sangat jauh dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menunjukkan hasil perhitungan sebesar 29.8 persen.
Sementara itu di bawah Anies, ada nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan perhitungan suara sebesar 20 persen.
Selain ketiga nama tersebut, nama Ridwan Kamil juga masuk.
Lalu juga ada Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sosial Tri Rismaharini, hingga mantan Panglima TNI Andika Perkasa.
Berikut hasil perhitungan suara dari lembaga survei Litbang Kompas untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Litbang Kompas
- Anies Baswedan: 29.8 persen
- Basuki Tjahaja Purnama: 20 persen
- Ridwan Kamil: 8,5 persen
Baca juga: Wakil Ketua Umum PAN Nilai Jokowi Beri Kebebasan Politik Bagi Kaesang Terkait Pilkada 2024
- Erick Thohir: 2,3 persen
- Sri Mulyani: 1,3 persen
- Kaesang Pangarep: 1 persen
- Tri Rismaharini: 1 persen
- Andika Perkasa: 1 persen
- Heru Budi Hartono: 1 persen
- Nama lainnya: 4,3 persen.
Berdasarkan survei Litbang Kompas, sebanyak 30 persen responden memberikan jawaban tidak tahu.
Sehingga peluang peningkatan suara masih sangat terbuka.
Perlu diingat perhitungan suara ini adalah simulasi dari perhitungan suara apabila Pilkada DKI Jakarta 2024 digelar pada 15 hingga 20 Juni 2024.
Baca juga: Golkar Dorong Duet Kaesang-Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta, PSI: RK Penting untuk Dipertimbangkan
Respons Golkar Kaesang 1 Persen
Menanggapi survei itu, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto hanya memberikan tanggapan santai.
Menurut Airlangga, survei tersebut dilakukan sebelum Kaesang resmi diusung di Pilkada Jakarta.
Sehingga, benar jika elektabilitasnya rendah.
Namun, Airlangga percaya, saat Kaesang resmi diusung KIM, maka Kaesang akan mendapatkan peningkatan perolehan elektabilitas lebih tinggi.
"Itu kan surveinya belum peluncuran, mungkin sesudah meluncur akan lebih baik," kata Airlangga seusai acara deklarasi dukungan di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Selasa (16/7/2024).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.