Minggu, 5 Oktober 2025

Pilkada DKI Jakarta 2024

Ahmad Sahroni Ogah Maju Pilkada Jakarta, Sekjen NasDem: Kalau Partai Perintah, Dia Harus Taat

Sahroni secara tegas menyebut ogah maju Pilkada karena dirinya memiliki niatan untuk menjadi Presiden bukan sebagai seorang Gubernur.

Editor: Erik S
Rizki Sandi Saputra
Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni. Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem Hermawi Taslim menimpali kelakar Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni yang menyatakan enggan maju di Pilkada Jakarta 2024. 

Kendati demikian, saat ditanyakan kapan akan maju Pilpres, Sahroni tidak bisa menjelaskan lebih detail.

Kata dia, pasti akan ada kesempatan mendatang untuk dirinya maju dalam kontestasi politik lima tahunan tersebut.

"Ya nanti lah (maju pilpres), entar yang akan datang. Kita lihat nanti," ujarnya.

Sahroni juga merespons terkait dengan hasil survei yang belakangan ini tersiar, dimana dalam survei itu, dirinya menjadi sosok paling potensial maju sebagai cawagub Jakarta.

Lagi-lagi, Sahroni menyebut kalau dirinya memang hanya pengin maju di Pilpres bukan untuk di Pilkada baik sebagai cagub maupun cawagub.

"Gubernur aja udah gak mau apalagi Cawagub. Ah menteri lagi, engga," tukas dia.

Diberitakan, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Prananda Paloh, merespons soal kemungkinan NasDem memberikan rekomendasi untuk Anies Baswedan maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: Siap-siap Ahmad Sahroni dan Febri Diansyah Cs Dibidik Jaksa KPK Bersaksi di Sidang SYL

Kata Prananda, sejatinya bursa untuk Pilkada Jakarta sangat dinamis, dan terbuka beberapa nama untuk maju memperebutkan kursi sebagai Gubernur Jakarta.

"Kalau DKI kan calon dan namanya khusus, butuh waktu dan pemikiran secara khusus," kata Prananda saat jumpa pers di NasDem Tower, Jakarta, Selasa (28/5/2024).

Lebih lanjut, terkait dengan pengusungan Anies Baswedan oleh NasDem di Pilkada Jakarta, Prananda menyebut hal itu mungkin saja terjadi.

Namun kata dia, saat ini NasDem juga memiliki kader sendiri yang memiliki potensi untuk maju.

Termasuk di antaranya yakni, Bendahara Umum NasDem sekaligus Anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni dan Ketua DPW NasDem Jakarta Wibi Andrino.

"Mungkin saja (mendukung Anies), ini kan sangat dinamis. Pak Anies, mungkin pak Roni, mungkin Wibi sepupu saya Wibi Andrino," ujar dia.

Meski begitu, Prananda memastikan kalau NasDem akan terlebih dahulu mengutamakan kadernya untuk maju di Pilkada termasuk Jakarta.

Dirinya mengklaim kalau NasDem juga memiliki beberapa kader berpotensi untuk maju sebagai kepala daerah.

"Tetapi saya rasa tentu kita utamakan kader. Tetapi saya belum bisa sampaikan siapa itu. Karena sangat dinamis. Saya yakin dan percaya nanti pasti akan ada yang terbaik dan yang terbaik," tukas Prananda.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved