Pilgub DKI Jakarta
PDIP Bicara Kans Sri Mulyani Diusung Jadi Cagub Jakarta, Termasuk 8 Nama yang Dikantongi Megawati?
Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) ini menjelaskan keberhasilan Sri Mulyani akan menjadi acuan kebijakan kepala daerah PDIP.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto buka suara mengenai peluang partainya mengusung Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani sebagai calon gubernur (cagub) di Pilgub Jakarta 2024.
Hasto mengatakan kini Sri Mulyani levelnya nasional, bahkan mendunia. Dia berkata PDIP bangga padanya.
Baca juga: PDIP Diprediksi Bakal Tumbang Jika Kembali Usung Ahok di Pilgub Jakarta 2024
"Bu Sri Mulyani levelnya kan nasional dan dunia. Ia menjadi Menkeu terbaik dan kami sangat bangga," kata Hasto saat ditemui di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (13/5/2024).
Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) ini menjelaskan keberhasilan Sri Mulyani akan menjadi acuan kebijakan kepala daerah PDIP.
"Pengalaman-pengalaman Bu Srimul tentu saja juga harus menjadi bagian dari based practice yang kami pelajari untuk diterapkan sebagai bagian dari kebijakan kepala daerah," ucap Hasto.
Baca juga: Ridwan Kamil Dinilai Cenderung Ingin Maju Pilgub Jakarta, Singgung Potensi Jadi Capres-Cawapres
Hasto mengungkapkan saat ini memang PDIP sedang menjaring nama-nama yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Menurutnya, hasil penjaringan tersebut terdapat 8 nama yang muncul. Kesemuanya sudah dikantong Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Banyak nama yang muncul, sudah ada hampir sekitar 8 nama. Dan banyak nama-nama besar yang sudah ada di kantongnya Bu Megawati Soekarnoputri," ungkap Hasto.
Hanya saja, Hasto enggan mengungkapkan apakah dari 8 nama tersebut berasal ada perwakilan kalangan profesional.
"Lho, PDIP kan terus kembangkan suatu kepemimpinan yang memiliki makna strategis di dalam melakukan suatu penyelesaian masalah rakyat, tetapi juga membangun masa depan," tuturnya.
"Karena kami partai yang miliki sekolah partai. Sehingga nama-nama yang masuk itu dipertimbangkan," sambung Hasto.
Baca juga: Ridwan Kamil Dinilai Cenderung Ingin Maju Pilgub Jakarta, Singgung Potensi Jadi Capres-Cawapres
Hasto menerangkan PDIP akan bekerja sama dengan partai politik (parpol) lain di Pilgub Jakarta.
Saat ini, kata dia, PDIP sedang menjalin komunikasi dengan parpol lain untuk berkoalisi.
"Dan di Jakarta PDIP harus bekerja sama dengan parpol lain. Kami sudah membagi tugas, siapa yang berkomunikasi dengan Gerindra, siapa yang berkomunikasi dengan PAN, Golkar dan sebagainya," imbuh Hasto.
Pilgub DKI Jakarta
Pramono Anung Umumkan Tim Transisi, Ada Yunarto Wijaya hingga Eks Stafsus Menkeu Yustinus Prastowo |
---|
Dharma Pongrekun Titip Pesan ke Pramono Anung: Jangan Ada Lagi Pandemi di Jakarta |
---|
Ajakan Pramono ke RK dan Pongrekun usai Ditetapkan Gubernur Jakarta: Sudah Waktunya Kita Bersanding |
---|
Ganjar Pranowo Ingatkan Pramono-Rano Penuhi Janji Kampanye: Ini Jakarta, Semua Mata akan Melihat |
---|
Pramono Anung-Rano Karno akan Umumkan Tim Transisi Usai Penetapan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.