Pilpres 2024
TKN Jelaskan Duduk Perkara Pertemuan Puan Maharani dengan Rosan Roeslani
Termasuk soal adanya isu kalau PDIP ingin gabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan bersama pemerintahan Prabowo-Gibran lima tahun ke depan.
Penulis:
Rizki Sandi Saputra
Editor:
Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertemuan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani hanya sebatas silaturahmi yang dijalin di bulan Ramadan dengan melakukan buka puasa bersama.
Demikian dikemukakan Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, saat dimintai tanggapannya oleh Tribunnews.com, Senin (1/4/2024).
Menurut dia terlalu jauh jika publik menilai pertemuan itu adalah untuk membahas kepentingan politik mendatang.
Termasuk soal adanya isu kalau PDIP ingin gabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan bersama pemerintahan Prabowo-Gibran lima tahun ke depan.
"Kalau (pertemuan itu) diinterpretasikan sebagai sebuah langkah politik ke depannya saya kira ini agak terlalu jauh kalau interpretasinya demikian," kata Eddy.
Baca juga: TKN Soal Pertemuan Rosan dengan Puan saat Buka Puasa Bersama: Silaturahim yang Baik di Bulan Ramadan
Dengan begitu, Eddy meminta untuk pertemuan itu tidak perlu dipolitisasi.
Dirinya mengimbau agar pertemuan yang juga dihadiri oleh Waketum Partai Golkar Bambang Soesatyo alias Bamsoet itu hanya dicukupkan pada momen silaturahmi.
"Kita cukupkan saja ini sebagai silaturahim yang baik di bulan Ramadan antara ibu Puan yang memenuhi undangan berbuka puasa dari pak Rosan dan Ibu Rosan," kata dia.
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) itu membeberkan awal mula terjadinya silaturahmi antara Rosan dengan Puan Maharani.
Kata Eddy, sejatinya yang mengundang dalam acara itu adalah Rosan Roeslani bersama istri.
Setelah itu, undangan dari Rosan disambut baik oleh Puan Maharani yang juga merupakan Ketua DPR RI.
Kendati demikian, Eddy enggan membahas perihal adanya kondisi politik di dalam pertemuan itu.
Dirinya hanya memastikan kalau pertemuan itu sangat baik, karena tercipta di momen buka puasa bersama dalam bulan Ramadan.
"Apalagi undangan buka puasa disampaikan oleh pak Rosan dan ibu Rosan dan dipenuhi oleh mba Puan, saya kira sangat baik," tukas Eddy.
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.