Jumat, 3 Oktober 2025

Pilpres 2024

TKN Balas Pernyataan Hasto: Kalau Bukan Karena Gibran, Belum Tentu PDIP Mendominasi di Kota Solo

TKN Prabowo-Gibran membalas pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyesal mengusung Gibran Rakabuming Raka menjadi Wali Kota Solo.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ rizki sandi saputra
Komandan TKN Fanta Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan saat ditemui awak media di Fanta HQ, Jalan Surabaya, Jakarta, Jumat (9/2/2024) malam. 

Hasto mengaku PDIP kala itu telah khilaf karena melihat kepemimpinan Jokowi yang dipandang telah memberikan kemajuan bagi Indonesia.

"Ya kami jujur saja khilaf ketika dulu ikut mencalonkan Gibran karena kami juga di sisi lain memang mengakui terhadap kemajuan yang dilakukan Pak Jokowi," kata Hasto dalam acara diskusi bertajuk 'Sing Waras Sing Menang', Sabtu (30/3/2024).

Diakui Hasto, PDIP belakangan ini menyadari bahwa kemajuan yang dibawa Jokowi justru menyebabkan utang negara yang sangat besar.

Ia mengatakan, utang pemerintah hampir mencapai 196 miliar dollar AS.

Lalu, utang dari sektor swasta dan BUMN hampir mencapai 220 miliar dollar AS.

"Ketika ini digabung, maka ke depan kita bisa mengalami suatu persoalan yang sangat serius," ucapnya.

Apalagi ditambah dengan praktik nepotisme di kalangan keluarga dan kerabat dekat Jokowi yang saat ini menguat.

Sebagaimana diketahui, PDIP merupakan partai politik pengusung utama Gibran Rakabuming dalam Pilkada Solo 2020 lalu.

Namun, Gibran dan PDIP kini justru berpisah jalan.

Terutama setelah Gibran menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto hingga akhirnya memenangkan Pilpres 2024.

Padahal, PDIP telah lebih dulu mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024.

Merespons pernyataan Hasto, Gibran mengucapkan terima kasih dan meminta maaf kepada Hasto.

“Ya, terima kasih, Pak Hasto. Mohon maaf, Pak Hasto,” ujar Gibran saat ditemui di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (30/3/2024) malam, dilansir TribunSolo.com.

Gibran pun menanggapi soal pertemuannya dengan Prabowo di Angkringan Omah Semar 19 Mei 2023 lalu, yang dianggap masalah oleh Hasto.

Kala itu, Gibran dianggap berdalih menemui Prabowo dalam kapasitasnya sebagai Wali Kota Solo yang menerima Menteri Pertahanan (Menhan).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved