Minggu, 5 Oktober 2025

Pilpres 2024

Beda Komentar Jokowi dan Maruf Amin Soal Debat Pilpres, Presiden Kritik, Wapres Sampaikan Pujian

Debat capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Minggu (7/1/2023) dikomentari Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin.

Editor: Wahyu Aji
Jeprima
Joko Widodo dan Ma'ruf Amin saat Debat Calon Presiden dan Wakil Presiden di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu, 13 April 2019. 

"Saya melihat perdebatannya bagus, terbuka," ujarnya usai mengunjungi kantor Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (9/1/2024).

Ma'ruf lantas membandingan jalannya debat pada Minggu (7/1/2024) kemarin dengan sewaktu dirinya maju menjadi cawapres pada Pilpres 2019 silam.

Menurutnya debat ketiga pada Pilpres 2024 kemarin sudah lebih 'hidup'.

"Terutama yang sesi perdebatan, itu saya kira menarik. Dibanding dulu waktu saya, sekarang lebih hidup perdebatannya," tegasnya.

Kendati demikian, Ma'ruf enggan memberikan komentar terkait substansi debat ketiga tersebut.

Dirinya menyerahkan soal substansi tersebut kepada masyarakat.

"Saya kira masyarakat sendirilah, bagaimana ketika masalah substansinya itu, mana yang baik, mana yang kurang baik, mana yang bagus itu kan publik. Tidak etis kalau saya masuk ke substansi," pungkasnya.

Diketahui, pada sesi pertama debat capres jilid 3 Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan nomor urut 2 Prabowo Subianto saling serang lewat argumentasinya sementara Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo main aman.

Diketahui debat capres jilid 3 berlangsung di Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Tema dalam debat sendiri mengusung tentang pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.

"Ketika kepercayaan ibu dan bapak sekalian maka kami akan mengembalikan posisi Indonesia menjadi pelaku utama didalam konstelasi global," kata Anies Baswedan saat memaparkan gagasannya, Minggu (7/1/24).

Menurutnya, sudah saatnya Indonesia tidak hadir sebagai penonton lagi dalam kancah dunia, melainkan hadir sebagai penentu arah perdamaian bagi seluruh bangsa di level global maupun regional.

Olehnya, dia merencanakan bagaimana kekuatan Indonesia, kekuatan kesenian, kekuatan ekonomi, kekuatan kebudayaan ikut mewarnai kancah dunia.

"Kita ingin film kita, seniman kita, diplomati kita para diaspora kita menjadi fenomena dunia hadir mewarnai kancah internasional," ungkapnya.

Baca juga: Tim TKN Hampiri Moderator Debat Saat Jeda Iklan, JPPR: KPU Tidak Tegas

"Kita menginginkan hal seperti itu maka apa yang kita kerjakan dil level dunia bisa membuat Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri sekaligus tamu mempesona di negeri orang," tambah Anies.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved