Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2024

Daftar Belanja Alutsista Kemenhan yang Jadi Sorotan Ganjar dan Anies saat Debat Capres

Pembelian alutsista oleh Kemenhan menjadi sorotan oleh Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dalam debat capres, Minggu (7/1/2024).

Biro Humas Setjen Kemhan/Biro Humas Setjen Kemhan
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menyerahkan delapan unit helikopter dan Full Flight Simulator H225M, Hasil kerja sama industri antara PTDI dengan Airbus Helicopters, Prancis, kepada Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Lanud Atang Sendjaja Bogor, Jumat (1/12/2023). - Pembelian alutsista oleh Kemenhan menjadi sorotan oleh Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dalam debat capres, Minggu (7/1/2024). 

Pada awal Desember 2023, Prabowo meneyrahkan delapan helikopter Angkut Berat H225M kepada TNI AU di Lapangan Udara Atang Sanjaya, Bogor, Jawa Barat.

Helikopter tersebut merupakan buatan Prancis.

Saat pembelian helikopter angkut berat H225M, Indonesia lewat PT Dirgantara Indonesia bekerja sama dengan Airbus Helicopters untuk proses maintenance.

Namun, Prabowo berharap, lewat kerja sama itu, Indonesia bisa mandiri membuat helikopter sendiri.

“Dimulai dengan kemampuan maintenance, pelan-pelan kita mau harus bisa dibuat di Indonesia, dan PTDI sudah sanggup."

"Beberapa bagian sudah dibangun di Indonesia, harapan kita kandungan lokal heli ini bisa 40 persen,” ujar Prabowo, Jumat (1/12/2023).

6. Radar Militer

Baca juga: Respons Jokowi ketika Anies Beri Skor Jelek Kemenhan saat Debat Capres

Kemenhan memborong 13 unit sistem radar Ground Control Interception (GCqI) GM-403 dari Thales, Prancis pada April 2022.

Pembelian itu dilakukan lewat kontrak kerja sama yang ditandatangani oleh Direktur Utama Len, Bobby Rasyidin, dan SVP Latin America & Asia of Thales International SAS, Guy Bonassi, di Prancis.

"Kontrak ditandatangani pada tanggal 20 April 2022 dan pengiriman dilakukan dalam waktu 48 bulan setelah tanggal efektif kontrak."

"Selain itu, periode garansi untuk sistem radar ini adalah 36 bulan," kata keterangan resmi Biro Humas Setjen Kemhan di laman kemhan.go.id pada Selasa (27/6/2023).

"Kementerian Pertahanan mengadakan kontrak pembelian dengan PT Len Industri (Persero) untuk memajukan industri pertahanan dalam negeri," sambung dia.

Pengadaan 13 unit sistem radar GCI tersebut juga merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memodernisasi dan memperkuat kemampuan pertahanan negara, serta alutsista TNI.

Lalu, pada 12 Desember 2023, Prabowo mengatakan Kemenhan mengungkap rencana pembelian 12 dari 25 radar baru untuk memperkuat pertahanan udara.

Dua belas radfar militer itu akan dibeli dari Ceko.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved