Jumat, 3 Oktober 2025

Pilpres 2024

Prabowo Dituding Tak Bisa Blusukan, TKN Minta Hasto Ubah KBBI Jadi Kamus Besar Bahasa Banteng

Nusron menuturkan bahwa ucapan Hasto tidak konsisten soal gaya kampanye blusukan disebut hanya milik PDIP.

Penulis: Igman Ibrahim
Tribunnews.com/Igman Ibrahim
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, di Hotel Grand Sahid, Sudirman, Jakarta, Senin (27/11/2023). Nusron Wahid meminta Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengubah Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjadi Kamus Besar Bahasa Banteng (KBBB). Hal itu menyusul kritik Hasto soal capres nomor urut 1, Prabowo Subianto tak bisa blusukan. 

Dia pun mencotohkan ketika capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo tak hanya sekadar blusukan, melainkan tidur di rumah warga.

Sehingga, kata Hasto, hasil blusukan Ganjar ke rumah warga diejawantahkan dalam program mereka.

"Program mengatasi kemiskinan dari Pak Ganjar Pranowo itu merupakan program-program yang membumi karena hasil dari blusukan, hasil dari tidur di rumah-rumah rakyat bukan hasil dari latihan blusukan," ucapnya.

Beberapa waktu lalu memang Prabowo melakukan blusukan ke Cilincing. Kedatangannya ke sana disebut dalam kapasitasnya sebagai Menteri Pertahanan.

Kunjungan Prabowo ke Cilincing juga sempat heboh setelah adanya pengakuan warga yang mengaku diminta KTP dan KK oleh anggota Babinsa.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved